Fakta Mengejutkan Seputar Cuci Tangan

Penelitian University Of Colorado, Boulder menyatakan terdapat 3.200 bakteri pada tangan manusia. Meski jenisnya beragam dan tidak semuanya berbahaya, namun setiap orang harus membiasakan diri untuk selalu mencuci tangan pakai sabun dalam kesehariannya.
Lalu kenapa harus memakai sabun saat mencuci tangan? dijelaskan bahwa sabun terdiri dari rantai hidrofobik yang melekat pada kuman di tangan yang disabuni. Ketika tangan dibilas dengan air, maka sabun akan menggelontorkan kuman bersama dengan air bilasan. Dengan mekanisme itulah sabun mampu memutus rantai penyebaran kuman berbahaya yang ada di tangan kita (lagizi.com).
Meski begitu, sangat disayangkan, kebiasaan mencuci tangan pakai sabun nyatanya belum banyak dilakukan oleh masyarakat kita. Survey Formative Research USAID IUWASH Plus 2018 setidaknya menampilkan beberapa hasil yang mengejutkan seputar kebiasaan cuci tangan yaitu, masih ada 1 dari 5 orang yang tidak mencuci tangan pakai sabun setelah dari kamar mandi. Mengagetkannya bahwa hanya 1 dari 20 orang yang melakukan cara cuci tangan dengan benar.
Kemudian, hanya 1 dari 3 orang dari kamu yang sudah mencuci tangan pakai sabun dan 67% lainnya mengaku belum melakukan cuci tangan pakai sabun sejak kemarin.
Terakhir yang juga tidak kalah mengejutkan adalah, hanya 18% responden yang mencuci tangan pakai sabun setelah membersihkan anak mereka sehabis buang air besar. Adapun responden pada survey tersebut ialah masyarakat berpenghasilan rendah yang tinggal di kawasan perkotaan dengan total sebanyak 240 orang.