Akses Air Minum Layak

93.42%

Akses Air Minum Aman

13.11%

Akses Air Minum Perpipaan

14.24%

1,988,091 SR


Sumber: Susenas BPS, diolah Bappenas, 2020
*perkiraan capaian berdasarkan angka proyeksi
Kondisi Daerah

Data Kependudukan

Tahun 202050,352,061 jiwa
Tahun 202251,932,332 jiwa

Penduduk Tidak Terlayani Akses Air Minum Layak

3,315,521 jiwa

Data SPAM

KeteranganNilaiSatuan
Jumlah SPAM Terbangun282Unit
27,196Liter/detik
Potensi Pemanfaat SPAM Terbangun4,623,402*SR
Belum termanfaatkan6,608Liter/detik
1,123,426*SR
Sumber: Portal SIMSPAM, Januari 2021
Potensi Sumber Air Baku untuk Minum

Jumlah Bendungan : 5
Volume tampungan : 1.41 juta m3
Kapasitas intake belum termanfaatkan : 3.550 m3/detik (100.00%)


Status PDAM

21 PDAM

Sehat

2 PDAM

Kurang Sehat

0 PDAM

Sakit

Capaian pembangunan SR : 1,988,091
Sumber : Susenas BPS, Tahun 2019

Status Tarif PDAM


15 PDAM Full Cost Recovery (FCR)
Status PDAM Yang Belum Full Cost Recovery (FCR)
No. Nama Kabupaten Status PDAM
1Kabupaten IndramayuSEHAT
2Kabupaten KarawangSEHAT
3Kabupaten CiamisSEHAT
4Kota BandungSEHAT
5Kabupaten GarutSEHAT
6Kota BanjarSEHAT
7Kabupaten SumedangKURANG SEHAT
8Kabupaten PurwakartaKURANG SEHAT
Potensi sumber air baku untuk AIR minum (2017-2020)
No. Nama Bendungan Lokasi Kapasitas Air Baku (m3/det) Progress bendungan Kapasitas intake air baku Rencana SPAM
1KuninganKabupaten Kuningan 0.30Konstruksi dimulai tahun 2013 dan direncanakan selesai pada tahun 2021 Rencana pembangunan intake sebesar 0.3 m3/detik mulai tahun 2020 dan target selesai tahun 2021
2LeuwikerisKabupaten Ciamis 0.85Konstruksi dimulai tahun 2016 dan direncanakan selesai pada tahun 2023 Rencana pembangunan intake sebesar 0.1 m3/detik mulai tahun 2022 dan target selesai tahun 2025.
3CipanasKabupaten Sumedang 0.85Konstruksi dimulai tahun 2016 dan direncanakan selesai pada tahun 2022 Rencana pembangunan intake sebesar 0.65 m3/detik mulai tahun 2021 dan target selesai tahun 2024
4SadawarnaKabupaten Subang 4.50Konstruksi dimulai tahun 2018 dan direncanakan selesai pada tahun 2022 Rencana pembangunan intake sebesar 1.1 m3/detik mulai tahun 2022 dan target selesai tahun 2024
5JatigedeKabupaten Sumedang 3.50Telah selesai Rencana pembangunan intake sebesar 3.5 m3/detik mulai tahun 2019 dan target selesai tahun 2022
No. Nama Kegiatan Lokasi Kapasitas Air Baku (m3/det) Kapasitas yang telah digunakan (m3/det) Kapasitas yang belum termanfaatkan (m3/det) Tahun Pembangunan Status
1Pembangunan Intake dan Jaringan Transmisi Air Baku Sungai Cikondang/PalasariKab. Bogor 0.050 0.052019 Tidak terdapat data di CK. Perlu konfirmasi ke Balai
Daftar dan status spam REGIONAL

KPBU Unsolicited

No. SPAM Regional Offtaker Kapasitas Rencana Perkiraan Investasi (Rp) Status Progres Rencana Pembangunan
1 Jatiluhur I DKI Jakarta.
Kota Bekasi.
Kab. Bekasi.
Kab. Karawang
5.000 L/detik 1,98 T
  • Penetapan Pemenang Pada Pelelangan Proyek KPBU SPAM Regional Jatiluhur I oleh Menteri PUPR selaku PJPK melalui Surat Nomor PB.02.01-Mn/2335 tanggal 20 November 2020.
  • Nota Kesepakatan sudah ditandatangani Para Pihak tanggal 10 Desember 2019.
  • Pengadaan lahan IPA Bekasi, tahap Perencanaan (penyusunan DPPT) telah selesai, Tahap Persiapan (sosialisasi, konsultasi publik, dan appraisal) dilaksanakan oleh BPPW Jabar mulai 2020 sampai Feb 2021, pembayaran dilaksanakan TA 2021 melalui APBN DJCK.
  • Alih Status lahan PJT II dan Alih Pengurusan BMN BBWS Citarum di lokasi IPA Bekasi dalam proses.
  • Kepastian Opsi 3 Lahan AMDAL dalam proses pengajuan
  • Perjanjian KPBU telah ditandatangani pada tanggal 19 Februari 2021
Mulai konstruksi: Kuartal III 2021
Beroperasi: Kuartal I - 2024
2 IR. H. DJUANDA Kab. Karawang, Kab. Bekasi, Kota Bekasi, Kab. Bogor, DKI Jakarta 10.000 L/detik 5,973 T
  • Belum ada kesepakatan prinsip bahwa offtaker menerima konsep KPBU Hilir
  • Belum ada kesepakatan tarif
2022-2024

KPBU Solicited

No. SPAM Regional Offtaker Kapasitas Rencana Perkiraan Investasi (Rp) Status Progres Rencana Pembangunan
1 Jatigede Kota Cirebon, Kab. Cirebon, Kab Indramayu, Kab Majalengka, Kab Sumedang 1.500 L/det 2,1 T
  • Pengadaan Lahan IPA seluas 3,2 ha di Kec. Kadipaten Kab. Majalengka (oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat TA 2018)
  • Pembangunan Intake kapasitas 2000 L/detik (oleh BBWS Cimanuk Cisanggarung TA 2019)
  • 2021: Pelaksanaan PDF oleh kementerian keuangan
  • Nota kesepakaan induk antara Kementerian Keuangan dengan PJPK (Gubernur Jawa Barat), telah ditandatangani tanggal 29 Januari 2021.
2022: lelang
2023: konstruksi

Tahap Penyiapan (Wilayah II)

No. Provinsi SPAM Regional Off Taker Kapasitas Rencana (L/det) Nilai Investasi (Rp) Rencana Pembangunan Keterangan
KSB PKS RI SPAM FS DED AMDAL SIPSDA LAHAN Lembaga Pengelola
1 Jawa Barat JATIGEDE Kota Cirebon,
Kab. Cirebon,
Kab Indramayu,
Kab Majalengka,
Kab Sumedang
Total Kap 3.500 L/det
Tahap I : 1.500 L/det
Tahap II : 2000 L/det
2,039 T Telah ditandatangani nota kesepakatan Tercantum dalam nota kesepakayam Ada (-) Ada (-) Ada (-) Proses Belum Ada (-) Pengusulan PT TGR (Tirta Gemah Ripah) TA 2020-2024: IPA Tahap 1 kapasitas 1.500 lpd, reservoir 26.000 m3, dan JDU
  • Proses pengajuan SIPPA ke BBWS dan AMDAL berubah & belum adanya SIPPA, sehingga rencana tindak lanjut untuk koordinasi dengan BWS Cimanuk Cisanggarung terkait penyelesaian SIPPA dan koordinasi dengan BLHD terkait AMDAL adanya perubahan lokasi intake.
  • KA andal sudah disetujui. Sekarang sedang proses penyesuaian Dok. Andal untuk proses ijin lingkungan dan pengajuan SIPPA.
2 DKI Jakarta dan Jawa Barat JATILUHUR I DKI Jakarta,
Kota Bekasi,
Kab Bekasi,
Kab Karawang
Total Kap 5.000 l/det 1,98 T (tahap 1) Ada (2014) Ada (2019) Ada (2016) Ada (-) Belum Proses Ada Proses (-) Perum Jasa Tirta II 2021-2023
  • Untuk melanjutkan ke RfP (Request for Proposal), masih ada beberapa milestone yang perlu dilakukan:
    -Proses AMDAL
    -Head agreement antara PJPK dengan PDAM offtaker terkait kesepakatan tarif, rencana penyerapan, dan titik offtaker
    - Finalisasi FS
    - Pemenuhan dokumen penjaminan
  • Masuk TA 2021-2022
  • Pembangunan akan dimulai bulan Agustus tahun 2021
3 Jawa Barat METRO BANDUNG 1. Kota Bandung
2. Kab. Bandung
Total Kap 750 l/det
Tahap I: 350 l/det
Tahap II: 400 l/det (batal karena sumber air bakunya tidak cukup)
253,5 M Ada (2017) Proses (2017) Proses Proses (2016) Ada (2010) Ada (2015) (-) Ada (-) PT. Tirta Gemah Ripah
4 Jawa Barat DJUANDA Kab. Karawang, Kab. Bekasi, Kota Bekasi, Kab. Bogor, DKI Jakarta Total Kap 10.000 l/det 5,973 T Belum Belum Belum Proses Belum Belum Belum Belum Belum 2023-2026
  • Menteri PUPR sudah menyurati Konsorsium MMVP pertanggal 24 Juli 2019 perihal Indikasi Alokasi Air Baku KPBU SPAM Djuanda sebesar 10 m³/dtk.
  • Diperlukan COD (Commercial Operation Date) yang jelas agar dapat dilakukan penyesuain jarak FS dengan COD dengan ketentuan dari PT. PII maksimal selama 2 tahun agar data yang digunakan lebih relevan dengan perkembangan pembangunan
  • Konsorsium MMVP menyusun Dokumen Studi Kelayakan sesuai ketentuan Peraturan Menteri PPN/Bappenas No.2 Tahun 2000 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri PPN/Bappenas No.4 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pelaksanaan KPBU dalam Penyediaan Infrstruktur.
  • Konsorsium MMVP wajib membuat nota kesepahaman dengan calon offtakers terkait indikasi tarif awal, rencana penyerapan, dan/atau hal-hal lainnya yang perlu disepakati bersama.
  • Dokumen Studi Kelayakan wajib disampaikan kepada PJPK paling lambat 3 bulan sejak tanggal diterbitkannya Surat Persetujuan.

Tahap Operasi (Wilayah II)

NO SPAM REGIONAL LEMBAGA PENGELOLA OFF TAKER KAPASITAS RENCANA (L/det) KAPASITAS TERPASANG (L/det) TAHUN DIBANGUN TOTAL BIAYA (XRP. 1.000,-) RATA-RATA PRODUKSI (L/det) PERMASALAHAN RENCANA TINDAK TURUN TANGAN / SARAN KETERANGAN
UMUM KELEMBAGAAN
1 METRO BANDUNG, JAWA BARAT PT Tirta Gemah Ripah Kota Bandung
Kab. Bandung
750 L/det
350 L/det
400 L/det (batal karena sumber air bakunya tidak cukup)
350 L/detik 2013-2014 Rp253,6M 1. Pemenuhan kebutuhan air baku untuk wilayah Metropolitan Bandung sebesar 1.400 L/det untuk pelayanan sampai dengan tahun 2015
2. Hasil Review RISPAM Regional Metro Bandung Menjadi 5 Sistem Proses penyusunan kegiatan FS, DED pada TA 2016 dan beberapa kegiatan fisik menyesuaikan review RISPAM
3. SPAM Regional Metro Bandung Sistem Selatan : COD Kab. Bandung dengan debit 100 l/dtk rencana pada bulan April 2020 menunggu approval SIPPA dari BBWS Citarum atas permintaan PT. TGR
4. Jaringan Distribusi Utama ke Kota Bandung masih terkendala 1 titik kebocoran yang belum di ketahui (diperkirakan dekat dengan offtake Moh. Toha).
5. Pembangunan Floodway Cisangkuy oleh BBWS Citarum pada TA. 2020 membuat 3 segmen pipa JDU Kota Bandung terputus, perlu di bangun siphon dan jembatan. Perbaikan jaringan tersebut baru dapat dianggarkan oleh APBN Provinsi Jawa Barat pada TA. 2021.
1. penyusunan Rencana Induk Air Baku Metropolitan Bandung (sedang disusun oleh Ditjen SDA Kementerian PU/BBWS Citarum)
Target RPJMN 2020 - 2024 Dan Target 2022
No. Indikator Target 2022 Target 2024
1.Akses Air Minum Layak (%) 98.37% 100.00%
2.Akses Air Minum Jaringan Perpipaan (JP) (%) 23.52% (2,726,331 SR) 26.48% (3,122,601 SR)
3. Akses Air Minum Bukan Jaringan Perpipaan (BJP) (%) 74.85% (8,676,272 RT) 73.52% (8,513,643 RT)
4.Akses Air Minum Aman 14.78% 18.84%
5.Penyusunan Jakstrada
6.Review dan Pemutakhiran RISPAM
7.Kinerja PDAM 100.00% Sehat 100.00% Sehat
8.Review dan Pemutakhiran Rencana Bisnis PDAM
9.Peningkatan Kinerja UPTD dan KPSPAMS
10.PDAM yang memiliki tarif Full Cost Recovery (FCR) 100.00% 100.00%
11.Penyusunan Rencana Pengamanan Air Minum (RPAM)
12.Penurunan Air Tak Berekening (Non-Revenue Water/NRW) Menjadi max. 25% Menjadi max. 25%
13.Pengembangan Zona Air Minum Prima/Layanan Potable Water
14.Pengembangan Smart Grid Water Management
15.Pengawasan Kualitas Air Minum
Prioritas Pembangunan SPAM
1.Pemutakhiran data SIMPSPAM, Penyusunan RISPAM Provinsi, Pemutakhiran RISPAM Kab/Kota.
2.Pemanfaatan kapasitas yang sudah terbangun, melalui kegiatan Perluasan SPAM (pembangunan SR oleh pemerintah daerah/APBD) à kab/kota dengan kapasitas belum termanfaatkan >30% (Bekasi, Ciamis, Cianjur, Garut, Purwakarta, Sumedang, Kota Banjar, Kota Bekasi, Kota Sukabumi);
3.Peningkatan/pembangunan SPAM, untuk Bandung, Bandung Barat, Bogor, Cirebon, Indramayu, Karawang, Kuningan, Majalengka, Subang, Sukabumi, Tasikmalaya,Kota Bandung, Kota Bogor, Kota Cimahi, Kota Cirebon, Kota Depok, Kota Tasikmalaya dan penyiapan readiness critera
4.Pemanfaatan kapasitas air baku dari Bendungan Jatigede yang telah terbangun dengan pembangunan SPAM
5.Peningkatan kinerja BUMD Air Minum yang belum sehat (Kabupaten Sumedang, Kabupaten Purwakarta), penurunan Non-Revenue Water (NRW), pemutakhiran RISPAM, penyusunan RPAM berkonsultasi dengan Kementerian PUPR/Balai PPW Provinsi;
6.Penyesuaian tarif PDAM dan penyusunan/pemutakhiran Rencana Bisnis PDAM, dapat berkonsultasi dengan Direktorat BUMD, BLUD, dan BMD, Ditjen Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri;
7.Mempercepat Readiness Criteria (RC) untuk pembangunan/peningkatan SPAM;
8.Percepatan penyiapan SPAM Regional Jatigede, SPAM Regional Jatiluhur I, SPAM Regional Metro Bandung, dan SPAM Regional Juanda oleh Pemerintah Daerah dan Ditjen Cipta Karya PUPR (PKS, RISPAM, FS, DED, lahan, tarif, dan lainnya)
9.Pembangunan Sambungan Rumah pada kab/kota/PDAM Offtaker SPAM Regional yang sudah beroperasi (SPAM Regional Metro Bandung);
Isu - Isu Pembangunan SPAM
No SPAM Regional Identifikasi Isu/ Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
1 Jatiluhur I, Ir.H.Juanda Ketidaksiapan hilir masing-masing offtakers
  1. Adanya permohonan bantuan APBN sebagai dukungan untuk penyerapan air curah oleh offtaker

Belum disepakatinya skema integrasi hulu-hilir dan tarif (air curah dan air minum di pelanggan) untuk penyiapan proyek KPBU SPAM Regional Ir. H. Djuanda
  1. Terlalu tingginya tariff di pelanggan bila hulu-hilir dilakukan dengan skema KPBU yang pengembaliannya membebankan pada tarif.
  2. Diperlukan PJPK Hulu-Hilir yang prosesnya tidak mudah dan membutuhkan waktu cukup panjang.
  1. Saat ini disusun konsep surat terkait rekomendasi mekanisme pemindahtanganan aset yang diusulkan oleh Kementerian PUPR)
  2. Pada tahun 2022 rencananya akan diusahakan untuk mengalokasikan dana dari APBN untuk membantu sistem hilir Kota Bekasi. Bupati Bekasi baru mengirim surat permohonannya pada 30 Desember 2020 yang perlu dibahas lebih lanjut.