Laporan/Prosiding

World Toilet Summit 2007. New Delhi India. 31st October to 3rd November 2007

Sulabh International Social Service Organisation   20 Mei 2013 1.432

Salah satu tema yang dibahas dalam World Toilet Summit ini adalah kolaborasi air, sanitasi dan higiene untuk semua. Dimana air, sanitasi dan higiene dapat menyelamatkan kehidupan dan diperlukan oleh semua mahluk hidup terutama manusia dari awal kahidupan sampai meninggal dunia.

Asia Pacific Toilet Symposium' 99, November 9-11, 1999

Japan Toilet Association   20 Mei 2013 1.312

Islam yang menekankan kebesihan baik secara fisik maupun spiritual, dimana kotoran (najis) misalnya urin harus dibersihkan. Ini merupakan kewajiban muslim yang harus selalu bersih dari kotoran (najis). Untuk itu maka dirancang wc modern yang memadai untuk digunakan oleh muslim dengan menggunakan air untuk membersihkan dirinya dari kotoran (najis) yang biasanya dilakukan dengan menggunakan gayung dari ember yang berakibat lantai basah.  Agar air tidak menggenang digunakan lubang P.V.C dan keset.

Laporan Penelusuran Lokasi (Transect Walk) Dalam Rangka Uji Coba Lapangan Rencana Pengamanan Air Minum (RPAM) di Kawasan Sungai Cikapundung. Dokumentasi No.027/2013/AWP1/C4/PRO11 (Aus AID Initiative INI 39)

Waspola Facility   07 Mei 2013 1.286

Sebelum rencana pengamanan air minum di kawasan Sungai Cikapundung Bandung Jawa Barat dilaksanakan terlebih dahulu dilakukan penelusuran kondisi lokasi dan uji coba. Hal ini dilaksanakan untuk mendapat gambaran, pengalaman dan pembelajaran lapangan baik aspek fisik sungai, aspek sosial, budaya, ekonomi warga bantaran sungai maupun aspek kondisi prasarana dan sarana air minum dan sanitasi sebagai masukan dalam pengembangan kebijakan nasional.

Laporan Studi Pembelajaran Proses Pelaksanaan RPAM IKK Bakam Kabupaten Bangka. Dokumentasi No. 29/2013/AWPI/C4/PRO1 (AusAID Initiative INI 390)

Waspola Facility   07 Mei 2013 1.353

Sasaran utama dari rencana pengamanan air minum (RPAM) yaitu”keamanan /jaminan” secara kuantitas kebutuhan masyarakat tercapai, secara kualitas terpenuhi, secara kontinuitas terpenuhi setiap saat dan secara ekonomis dapat terbeli/terjangkau oleh semua penerima manfaat dan pemerintah sebagai pemegang mandatory dalam kerangka pemenuhan kebutuan dasar.

Laporan Progress Pamsimas, September 2012

Pamsimas   07 Mei 2013 1.222

Sampai September 2012 ini, pelaksanaan program Pamsimas mengalami beberapa permasalahan yang memerlukan tindak lanjut, diantaranya yaitu sebanyak 22 desa tahun 2010 dan 53 desa tahun 2011 yang termasuk pada desa replikasi belum selesai melaksanakan programnya. Hal ini disebabkan terlambatnya pencairan dana APBD dan fasilitator yang direkrut dana APBD sudah tidak bertugas di lokasi.

Laporan Progress Pamsimas, Oktober 2012

Pamsimas   07 Mei 2013 982

Pada Oktober 2012 ini progress tahapan desa regular sudah dilaksanakan di 1263 desa yang berada di 104 kabupaten/kota se Indonesia. Progress pelaksanaan pada tahap sosialisasi sudah dilaksanakan di 1264 desa, tahap IMAS 163 desa, tahap pemicuan CLTS 1263 desa dan sertifikasi sudah dilaksanakan di 1261 desa.  Sedangkan tahapan desa replikasi dilaksanakan di 219 desa yang berada di 84 kabupaten kota.

Pedoman umum sanitasi dan higiene sekolah

Wilfied H Purba (Kt Pengantar)   17 April 2013 4.983

Lingkungan sekolah yang sehat sangat diperlukan guna mendukung proses kegiatan belajar mengajar dan membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat, tidak hanya pada murid , guru dan staf sekolah lainya, akan tetapi meluas sampai masyarakat di luar lingkungan sekolah. Diluar lingkungan sekolah, anak sekolah diharapkan dapat berperan sebagai agen perubahan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang sehat.

Petunjuk Pelaksananaan, Tugas Pembantuan Kegiatan Penyehatan Lingkungan Program Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Tahun Anggaran 2012

Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit danPenyehatan Lingkungan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia    16 April 2013 1.416

Pemerintah Indonesia melalui Kementrian Kesehatan berkomitmen untuk mencapai target Millenium Development Goals (MDGs) target 7c yaitu menurunkan hingga separuh dari proporsi penduduk yang belum mempunyai akses air minum dan sanitasi pada tahun 2015. Hal ini dilaksanakan melalui pengelolaan pelayanan air minum dan penyehatan lingkungan berbasis masyarakat (AMPLBM) yang berkelanjutan sehingga dapat segera mewujudkan masyarakat yang sejahtera.

Panduan Pelaksanaan Kegiatan Surveilans Kualitas Air Minum dan Sanitasi Dasar

Wilfried H Purba (Kata Pengantar), Kementrian Kesehatan RI   16 April 2013 15.804

Untuk memenuhi keperluan sehari-hari akan air, masyarakat sangat memerlukan air yang berkualitas untuk dikonsumsinya.  Agar air minum terjaga kualitasnya maka perlu dilakukan pengawasan kualitas air secara terus menerus dan cermat. Salah satu cara yang dilakukan yaitu melalui kegiatan surveilans kualitas air.

Lebih Sehat dan Sejahtera dengan Air Minum dan Sanitasi Berkualitas : Laporan Pelaksanaan 2011

Budi Yuwono (Kata Sambutan), Danny Sutjiono (Kata Pengantar)   12 April 2013 1.858

Melalui sektor air minum dan sanitasi yang dilaksanakan oleh Pamsimas diharapkan dapat menjadi salah satu upaya untuk membantu mengentaskan kemiskinan.