Buku

Water Quality and Treatment – A Handbook of Community Water Supply, 5th edition

Raymond D. Letterman (Ed)   01 Februari 2007 1.031

Dalam buku ini terdapat 18 bab yang menjelaskan tentang peraturan dan standar international tentang air minum, aspek kesehatan dan estetika dari air minum, pedoman untuk memilih proses pengolahan air, pengelolaan kualitas sumber air, serta teknologi dan metode pengolahan air.

Teknologi yang diuraikan dalam buku ini diantaranya, yaitu: aerasi, koagulasi-flokulasi, sedimentasi-flotasi, filtrasi, adsorbsi, presipitasi kimia, membran, oksidasi kimia, dan desinfeksi.

Pengelolaan residu dari instalasi pengolahan air juga dibahas dalam bab tersendiri, begitu pula dengan pengendalian korosi dan pemeriksaan kualitas mikrobiologi dalam sistem distribusi.

Indonesia enabling Water Utilities to Serve the Urban Poor

28 Januari 2007 840

The scope of this paper is limited to how donors and governments can stimulate owners to realize the potentia of water utilities in serving th eurban poor. This study draws heavily on recent Indonesia survey data, while offering insights and firs hand accounts from those who have successfully managed water utilities in serving Indonesias poor. Several water utility have been able to serve the peaple by turning araound weak utilities and guding them to profitability. Their solutions on PDAM management appear in the annexes and apply maintly to PDAM reform, which is needed for sustainable service to the poor. This paper is more concerned with what can be done in the short term to move toward a system based owners more reformed utilities that are by motivated owners serving the poor.

This paper follows up on the 2004 infrastructure study, "Averting an Infrastructure Crisis: a Framework for Policy and Action" and the 2002 Governance and Decentralization Survey designed to shed light on decentralization and governance. It will later contribute to the larger, multi sectoral analysis entitled "Making Service Work" which is being conducted by the World Bank of Jakarta.

Buku Rencana Kerja Pokja AMPL 2007

Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan   26 Januari 2007 895

Secara garis besar, laporan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran mengenai arah dan rencana kegiatan Pokja AMPL tahun 2007. Laporan ini mencakup garis besar kegiatan Pokja AMPL tahun 2007 berikut jadwal pelaksanaannya dan deskripsi kerangka acuan kerja

Implementasi dan Monitoring Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat - Implementasi Berbasis Masyarakat (Buku 1)

Team PKPM   26 Januari 2007 1.058

Implementasi Berbasis Masyarakat (Buku 1) merupakan hasil pertemuan konsultasi Master Fasilitator dan Fasilitator PKPM yang diselenggarakan di Kendari 30 Maret - 6 April 2006 bekerjasama dengan Sintesa Kendari sebagai media berbagi pengalaman antar Master Fasilitator yang telah mengusulkan atau melakukan suatu program pemberdayaan masyarakat di daerahnya. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari rangkaian kegiatan pelatihan yang telah dilaksanakan PKPM sebelumnya, yaitu ”Training Advance on Action Plan Design for a Community Development Project” di Gorontalo.

Tujuan dari kegiatan ini:
1.Sebagai media berbagi pengalaman antara peserta untuk menemukan pointer-pointer yang masih lemah dan kunci keberhasilan agar dapat melaksanakan kegiatannya sesuai dengan rencana aksi yang diharapkan.
2.Peserta dapat memperoleh input bagaimana melakukan program berbasis masyarakat dan bagaimana memfasilitasi seluruh rangkaian proses implementasi.

Kegiatan ini diawali dengan mengidentifikasi apa yang dibutuhkan oleh Master Fasiltator selama pelatihan implementasi di Kendari, presentasi, dan diakhiri dengan konsultasi.

Output dari kegiatan ini adalah Peserta dapat memahami, memperbaiki dan mampu melaksanakan kegiatan pemberdayaan masyarakat berbasis masyarakat secara benar dan pada situasi yang tepat di daerahnya masing-masing.

Membangun Inisiatif Lokal - Lokakarya Mataram dan Berbagai Respon Daerah

Team Yappika Jakarta    19 Januari 2007 858

Buku ini memuat perjalanan PKPM (Pengembangan Kemitraan dan Pemberdayaan Masyarakat) dari Workshop Mataram 5-7 Mei 2004 hingga kegiatan lanjutannya di Makassar, Palu, Papua, Ternate dan Kupang. Bab 1 memuat mengenai latar belakang mengapa program ini dibuat dan apa tujuan yang hendak dicapai melalui program ini. Bab 2 menjelaskan mengenai metode-metode yang digunakan dalam mencapai tujuan tersebut. Sedangkan pada bab 3 memuat mengenai bagaimana cara mencari formula bersama (indikator) pada pemberdayaan masyarakat, kemitraan, dan partisipasi. Pada bab terakhir (bab 4) lebih banyak menjelaskan bagaimana indikator tersebut disosialisasikan dan dihadapkan pada realitas yang ada. Bab ini juga merupakan tolak ukur apakah program pemberdayaan masyarakat dapat berhasil ataupun gagal.

Hutan Kaya, Rakyat Melarat - Penguasaan sumberdaya dan perlawanan di Jawa

Nancy Lee Peluso - Terjemahan oleh Landung Simatupang   19 Januari 2007 1.531