Laporan/Prosiding
Rencana Strategis (Renstra) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (AMPL-BM) Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan
Th.
713
Rencana Strategis (renstra) AMPL-BM dianggap penting untuk segera dapat menjawab permasalahan AMPL di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, yang saat ini tengah dihadapkan ke dalam tiga permasalahan AMPL, yakni 1) Rendahnya kualitas dan kuantitas air akibat pencemaran dan pengrusakan lingkungan, 2) Kurangnya kesadaran masyarakat untuk membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat, serta 3) Belum adanya kebijakan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat.
Penyusunan Renstra AMPL-BM Bangka Selatan dimaksudkan agar Pemerintah Daerah Kabupaten Pangkep mempunyai kerangka berpikir dan kerangka bertindak secara strategis dalam melaksanakan pembangunan dan pengelolaan AMPL-BM.
Dokumen Renstra AMPL-BM ini terdiri dari uraian visi, misi, nilai, tujuan, sasaran, analisa eksternal dan internal, isu strategis dan strategi pencapaian.
Daftar Isi:
Kata Pengantar
Daftar isi
Bab I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Maksud dan Tujuan
C. Dasar Penyusunan
D. Metodologi Penyusunan
E. Garis Besar Isi
Bab II. Visi Misi dan Nilai
A. Visi
B. Misi
C. Nilai
D. Tujuan
E. Sasaran
Bab III. Analisa Kondisi Internal dan Eksternal
A. Gambaran Umum
B. Analisis SWOT Lingkungan Internal dan Eksternal
C. Matriks Strategi Pilihan AMPL
D. Isu Strategis
E. Faktor-Faktor Kunci Keberhasilan
Bab IV. Strategi Pencapaian
A. Kebijakan Strategis
B. Program Strategis
C. Kegiatan Strategis
Bab V. Penutup
A. Kesimpulan
B. Harapan
Rencana Strategis Pembangunan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (AMPL-BM) Kabupaten Boalemo Tahun 2007-2012
Th.
744
Rencana pembangunan AMPL-BM adalah acuan, kerangka berpikir dan kerangka bertindak yang sustainable dan komprehensif sehingga membangun pola pembangunan air bersih yang dikelola oleh masyarakat.
Penyusunan dokumen Renstra AMPL-BM Kabupaten Boalemo bertujuan untuk mendukung konsep kebijakan nasional dan proses perencanaan strategis yang disusun dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat sebagai narasumber mellaui serangkaian lokakarya dan diseminasi serta diskusi yang mendalam.
Dokumen Renstra pembangunan AMPL-BM ini terdiri dari uraian visi, misi, nilai, tujuan, sasaran, analisa eksternal dan internal, isu strategis dan strategi pencapaian.
Daftar isi:
Kata Pengantar
Daftar isi
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Bab I. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Metode Penyusunan
Bab II. Visi Misi dan Model
2.1 Visi
2.2 Misi
2.3 Model
Bab III. Analisis Kondisi Internal dan Eksternal
3.1 Gambaran Umum
3.2 Gambaran Umum Kondisi Ketersediaan Air
3.3 Pemahaman Daerah Terhadap Kebijakan Nasional AMPL-BM
3.4 Pemahaman Daerah terhadap Strategi Pelaksanaan Kebijakan
3.5 Permasalahan Pembangunan dan Pengelolaan AMPL-BM
3.6 Analisa SWOT Lingkungan Internal dan Eksternal
3.7 Isu Strategis
3.8 Faktor-Faktor Kunci Keberhasilan
Bab IV. Strategi Pencapaian
4.1 Identifikasi Faktor Capaian Stratgei
4.2 Kebijakan Strategis
4.3 Program Strategis
4.4 Kegiatan Strategis
Bab V. Penutup
5.1 Kesimpulan
5.2 Harapan
Rencana Strategis Daerah Pembangunan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (AMPL-BM) Lombok Tengah
Th.
958
Rencana Strategis AMPL-BM Kabupaten Lombok Tengah disusun dengan maksud sebagai kerangka berpikir dan kerangka bertindak secara strategis serta panduan jaring aspirasi pemegang andil daerah terkait pemahaman daerah tentang kebijakan nasional pembangunan AMPL-BM serta tercapainya peningkatan kesadaran dan partisipasi stakeholders dalam pembangunan AMPL-BM.
Dokumen Renstra AMPL-BM ini terdiri dari uraian visi, misi, nilai, tujuan, sasaran, analisa eksternal dan internal, isu strategis dan strategi pencapaian.
Daftar isi:
Bab I. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Pentingnya Renstrada Pembangunan Daerah AMPL
1.3 Ruang Lingkup Renstrada AMPL Kabuapten Lombok Tengah
1.4 Maksud dan Tujuan
1.5 Dasar Penyusunan
1.6 Metodologi
1.7 Sistematika Pembahasan
Bab II. Visi - Misi, Nilai dan Analisa Stakeholders
2.1 Visi - Misi
2.2 Nilai
2.3 Tujuan
2.4 Sasaran
2.5 Analisa Stakeholders
Bab III. Kondisi Wilayah dan Analisa Studi
3.1 Gambaran Umum
3.2 Pemahaman Daerah terhadap Kebijakan Nasional AMPL-BM
3.3 Identifikasi Masalah/ Isu AMPL
3.4 Prioritas Masalah dan Isu Strategis AMPL Kabupaten Lombok Tengah
Bab IV. Strategi Pencapaian
4.1 Identifikasi Faktor Strategis Eksternal
4.2 Matrik EFAS AMPL
4.3 Identifikasi Faktor Strategis Internal
4.4 Matrik IFAS AMPL
4.5 Matrik SFAS AMPL
4.6 Matrik SWOT
4.7 Isu Strategis
4.8 Identifikasi Strategi AMPL
4.9 Matrik Program Strategi AMPL (1)
4.10 Matrik Program Strategi AMPL (2)
4.11 Matrik Program Strategi AMPL (3)
4.12 Kegiatan Strategis
Bab V. Penutup
5.1 Kesimpulan
5.2 Harapan
Draft Rencana Strategis Pembangunan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (AMPL-BM) Kabupaten Cilacap 2008-2012
Juli Th.2
985
Penyusunan Renstra Pembangunan Sektor AMPL-BM adalah agar menjadi acuan atau pedoman bagi instansi pelaksana yang memiliki tugas pokok dan fungsi di sektor AMPL dalam menyusun perencanaan, pelaksanaan, pengelolaan dan evaluasi pembangunan.
Dokumen Renstra AMPL-BM ini terdiri dari uraian visi, misi, nilai, tujuan, sasaran, analisa eksternal dan internal, isu strategis dan strategi pencapaian.
Daftar isi:
Bab I. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud dan Tujuan
1.3 Dasar Penyusunan
1.4 Metode Penyusunan
1.5 Sistematika Penyusunan
Bab II. Visi - Misi, dan Nilai
2.1 Visi
2.2 Misi
2.3 Nilai
2.4 Tujuan
2.5 Sasaran
Bab III. Analisis Kondisi Internal dan Eksternal
3.1 Gambaran Umum Kabupaten Cilacap
3.2 Gambaran Cakupan Pelayanan Air Bersih dan Sanitasi
3.3 Pemahaman Daerah terhadap Kebijakan Nasional AMPL-BM
3.4 Pemahaman Daerah terhadap Strategi Pelaksanaan Kebijakan
3.5 Permasalahan Pembangunan dan Pengelolaan AMPL
3.6 Analisis SWOT Lingkungan Internal dan Eksternal
3.7 Matriks Strategi Pilihan AMPL
3.8 Isu Strategis AMPL Kabupaten Cilacap
3.9 Faktor-Faktor Kunci Keberhasilan
Bab IV. Strategi Pencapaian
4.1 Kebijakan Strategis
4.2 Program Strategis
4.3 Kebijakan Strategis
Bab V. Penutup
5.1 Kesimpulan
5.2 Harapan
Kebijakan Daerah Pembangunan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (AMPL-BM) Kabupaten Lebak
Th.
924
Kebijakan ini membawa pesan tentang perlunya perubahan paradigma dalam pembangunan sektor Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan terutama berkaitan dengan keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan air bersih dan penyehatan lingkungan.
Dokumen Kebijakan Daerah Pembangunan AMPL-BM ini terdiri dari uraian visi, misi, isu strategis, arah kebijakan, strategi pencapaian dan prioritas kegiatan AMPL-BM Di Kabupaten Lebak, Banten.
Daftar Isi:
Kata Pengantar
1. Pendahuluan
1.1 Kondisi Umum
1.2 Latar Belakang Program Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan
1.3 Kondisi Air Bersih Kabupaten Lebak Tahun 2003
1.4 Kondisi Lingkungan Hidup Kabupaten Lebak Tahun 2003
1.5 Tujuan Penyusunan Kebijakan Daerah Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan
2. Pendalaman Kebijakan dan Pemetaan Masalah Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakt di Kabupaten Lebak
2.1 Pengalaman Pengelolaan ABPL
2.2 Permasalahan Pembangunan Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan
2.3 Pemetaan Masalah Air Bersih
3. Kerangka Kebijakan Pembangunan Air Bersih dan Penyehatan Lingkungan Daerah
3.1 Visi
3.2 Misi
3.3 Isu Strategis Pembangunan ABPL
3.4 Arah Kebijakan Daerah dalam Upaya Keberlanjutan Pembangunan ABPL
3.5 Strategi Pelaksanaan Kebijakan ABPL
3.6 Prioritas Kegiatan Pelaksanaan ABPL
Simplified Sewerage Design Guidelines
Alexander Bakalian, Albert Wright, Richard Otis, & Jose de Azevedo Netto
Th.
1.000
Ketergantungan akut pada saluran limbah konvensional yang mahal, membuat cakupan layanan saluran limbah tidak cukup luas untuk memenuhi kebutuhan di banyak daerah perkotaan. Beberapa tahun belakangan, sistem on-site terus banyak diterima sebagai alternatif. Namun untuk daerah padat rumah dengan tingkat konsumsi air yang tinggi, diperlukan solusi yang terkait air.
Dalam usaha mengurangi biaya system penyaluran limbah, kajian penting mengenai standar desain konvensional telah dilakukan di Brazil. Hasilnya adalah pengembangan pendekatan yang dimodifikasi untuk saluran limbah berdasarkan teori hidrolis, pengalaman keberhasilan di tempat lain, dan definisi ulang dari risiko yang dapat diterima. Sistem yang dirancang sesuai kriteria baru ini dikenal dengan nama ‘saluran limbah sederhana’. Saluran ini berfungsi seperti saluran konvensional tapi dengan sejumlah modifikasi yang berbeda.
Usaha yang terpadu baik untuk mengkaji, memakai dan menyebarluaskan kriteria yang dimodifikasi ini, akan menjadi inisiatif yang efisien mengingat kebutuhan mendesak Negara berkembang akan layanan sanitasi dan poetnsi penghematan biaya.
Makalah ini menyajikan informasi mengenai saluran limbah sederhana, strategi desain yang berdasarkan pada pengalaman di Brazil yang menawarkan pendekatan penghematan biaya untuk desain sistem saluran limbah. Kajian terkait menunjukkan bahwa system ini sama efektifnya seperti sistem konvensional. Pendekatan ini berdasarkan sebagian besar pada perubahan rasional penghemat biaya dalam standar desain saluran limbah tradisional yang sudah lama dipakai.
Daftar Isi:
Ucapan Terimakasih
Ringkasan In Memoriam
1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
1.2 Alternatif Non-konvensional: Saluran Limbah Biaya Menengah
1.3 Tujuan
2. Uraian Sistem: Asal dan Pengembangan
3. Kriteria Desain
3.1 Rancangan
3.2 Hidrolik
3.3 Sambungan Rumah
3.4 Kedalaman Saluran
3.5 Lobang Orang dan Peralatan Lain
3.6 Material
4. Pengalaman Operasional
4.1 Masalah Operasional
4.2 Persyaratan Pemeliharaan
4.3 Peralatan
5. Biaya
5.1 Biaya Modal
5.2 Biaya Operasi dan Pemeliharaan
6. Pembahasan
6.1 Perkiraan Risiko
6.2 Fleksibilitas
6.3 Daya Penerapan (Applicability)
6.4 Persyaratan
6.5 Pekerjaan Tambahan
7. Kesimpulan
Rencana Strategis (Renstra) Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (AMPL-BM) Kabupaten Jeneponto
Th.
985
Rencana Strategis (renstra) AMPL-BM dianggap penting untuk segera dapat menjawab permasalahan AMPL di Kabupaten Jeneponto. Saat sekarang ini Jeneponto tengah dihadapkan ke dalam tiga permasalahan AMPL, yakni 1) Rendahnya kualitas dan kuantitas air akibat pencemaran dan pengrusakan lingkungan, 2) Kurangnya kesadaran masyarakat untuk membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat, serta 3) Belum adanya kebijakan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat.
Penyusunan Renstra AMPL-BM Bangka Selatan dimaksudkan agar Pemerintah Daerah Kabupaten Jeneponto mempunyai kerangka berpikir dan kerangka bertindak secara strategis dalam melaksanakan pembangunan dan pengelolaan AMPL-BM. Sedangkan tujuan dari keberadaan dokumen Renstra AMPL-BM adalah sebagai alat pengambilan keputusan dalam pembangunan AMPL-BM, pedoman pengorganisasian pelaksanaan pembangunan agar sistematis dan terpadu, alat ukur hasil pelaksanaan pembangunan AMPL-BM, alat monev pembangunan AMPL-BM, serta alat dalam melakukan sosial marketing AMPL-BM.
Dokumen Renstra AMPL-BM ini terdiri dari uraian visi, misi, nilai, tujuan, sasaran, analisa eksternal dan internal, isu strategis dan strategi pencapaian.
Daftar Isi:
Kata Pengantar
Daftar isi
Daftar Tabel
Bab I. Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Maksud dan Tujuan
C. Dasar Penyusunan
D. Metode Penyusunan
E. Garis Besar Isi
Bab II. Visi Misi dan Nilai
A. Visi
B. Misi
C. Nilai
D. Tujuan
E. Sasaran
Bab III. Analisa Kondisi Internal dan Eksternal
A. Gambaran Umum
B. Analisis SWOT Lingkungan Internal dan Eksternal
C. Matriks Strategi Pilihan AMPL
D. Isu Strategis
E. Faktor-Faktor Kunci Keberhasilan
Bab IV. Strategi Pencapaian
A. Kebijakan Strategis
B. Program Strategis
C. Kegiatan Strategis
Bab V. Penutup
A. Kesimpulan
B. Harapan
Rencana Strategis Jangka Panjang Pembangunan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Tahun 2007-2015
28 April 2008
749
Penyusunan renstra AMPL-BM Kabupaten Timor Tengah Selatan secara umum dimaksudkan sebagai upaya strategis dan sistematis serta terukur dalam rangka pemenuhan layanan AMPL yang berkelanjutan. Sedangkan secara khusus, renstra ini bertujuan untuk menyiapkan pedoman dan arahan bagi pengambil keputusan dan pejabat teknis terkait dalam perencanaan pembangunan sektor AMPL, membangun pemahaman dan kepedulian seluruh aparat terkait mengenai pentingnya sektor AMPL, menyiapkan kerangka alat ukur yang diperlukan dalam pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja pembangunan sektor AMPL, mendorong tumbuhnya peran serta masyarakat dalam pengelolaan pembangunan AMPL, serta mendorong pihak luar untuk berinvestasi di sektor AMPL Kabupaten Timor Tengah Selatan. Dokumen Renstra AMPL-BM ini terdiri dari uraian visi, misi, nilai, tujuan, sasaran, analisa eksternal dan internal, isu strategis dan strategi pencapaian AMPL di Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Rencana Strategis Pembangunan Sektor Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Kabupaten Kebumen Tahun 2005-2010
Th.
770
Rencana Strategis (renstra) AMPL disusun untuk segera dapat menjawab permasalahan AMPL di Kabupaten Kebumen yang dihadapkan pada masalah kesulitan masyarakat untuk mendapatkan akses alokasi sumberdaya khususnya sumberdaya air sebagai salah satu kebutuhan pokok yang harus dipenuhi. Penyusunan Renstra AMPL Kabupaten Kebumen dimaksudkan untuk menjadi acuan/ pedoman instansi pelaksana yang memiliki tugas pokok dan fungsi di sektor AMPL dalam menyusun perencanaan, pelaksanaan dan pengelolaan pembangunan AMPL-BM di Kabupaten kebumen. Dokumen Renstra AMPL-BM ini terdiri dari uraian visi, misi, tujuan, sasaran, analisis kondisi eksternal dan internal, isu strategis dan strategi pencapaian. Daftar isi: Bab I A. Latar Belakang B.Maksud dan Tujuan C. Dasar Penyusunan D. Metodologi Penyusunan E. Garis Besar isi Bab II A. Visi Pembangunan AMPL Kabupaten Kebumen B. Misi Pembangunan AMPL Kabupaten Kebumen C. Tujuan D. Sasaran Bab III A. Gambaran Umum B. Analisis Masalah C. Issue Strategis Bab IV A. Identifikasi Program Strategis B. Target Pencapaian Program/ Kegiatan Strategis Bab V A. Kesimpulan B. Harapan Lampiran
Rencana Strategis Pembangunan dan Pengelolaan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2005-2015
Th.
742
Rencana Strategis (renstra) AMPL-BM dianggap penting untuk segera dapat menjawab permasalahan AMPL di Kabupaten Bangka Selatan, yang saat ini tengah dihadapkan ke dalam tiga permasalahan AMPL, yakni 1) kesadaran perilaku hidup bersih dan sehat masyarakat yang sangat rendah, 2) tercemarnya sebagian besar sumber air minum masyarakat yang diakibatkan penambangan timah liar, serta 3) rendahnya kemampuan keuangan pemerintah daerah dalam membangun sarana dan prasarana AMPL. Penyusunan Renstra AMPL-BM Bangka Selatan dimaksudkan agar Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka Selatan mempunyai kerangka berpikir dan kerangka bertindak secara strategis dalam melaksanakan pembangunan dan pengelolaan AMPL-BM. Dokumen Renstra AMPL-BM ini terdiri dari uraian visi, misi, nilai, tujuan, sasaran, analisa eksternal dan internal, isu strategis dan strategi pencapaian. Daftar isi: Kata Pengantar Daftar isi Bab I. Pendahuluan A. Latar Belakang B. Maksud dan Tujuan C. Dasar Penyusunan D. Metodologi Penyusunan E. Garis Besar isi Bab II. Visi Misi dan Nilai A. Visi B. Misi C. Nilai D. Tujuan E. Sasaran Bab III. Analisa Kondisi Internal dan Eksternal A. Gambaran Umum B. Analisis KOndisi Internal dan Eksternal C. Isu Strategis Bab IV. Strategi Pencapaian A. Kebijakan Strategis B. Program Strategis C. Kegiatan Strategis Bab V. Penutup A. Kesimpulan B. Harapan