Laporan/Prosiding

Improving Municipal Solid Waste Management in India: A Sourcebook for Policy Makers and Practitioners

Da Zhu, dkk   28 Februari 2008 780

Solid Waste Management (SWM) is a matter of great concern in the urban areas of developing countries. The municipal authorities who are responsible for managing municipal solid waste are unable to discharge their obligations effectively because they lack the in-house capacity to handle the complexities of the process. It is heartening to see that the World Bank has prepared this book covering all important aspects of municipal SWM in great depth. The book covers very lucidly the present scenario of SWM in urban areas, the system deficiencies that exist, and the steps that need to be taken to correct SWM practices in compliance with Municipal Solid Waste (Management and Handling) Rules 2000 ratified by the Government of India.

The book shares examples of best practices adopted in various parts of the country and abroad, and very appropriately covers the institutional, financial, social, and legal aspects of solid waste management, which are essential for sustainability of the system. It provides a good insight on how to involve the community, nongovernmental organizations, and the private sector to help improve the effeciency and cost effectiveness of the service, and shows how contracting mechanisms can be used to involved the private sector in SWM services. This book will be a very useful tool for city managers and various stakeholders who deal with municipal solid waste management in the design and execution of appropriate and cost-effective systems.

Daftar isi:

Foreword
Acknowledgments
Abbreviations
Introduction to Solid Waste Management

1. Current Situation in Indian Cities and Legal Framework
2. Financing for Municipal Solid Waste Services
3. Private Sector Participation
4. Institutional Aspects of Solid Waste Management
5. Regional Landfill Planning
6. Reduce, Reuse and Recycle
7. Information, Education, and Communication

Appendix 1. India Factsheet References and Suggested Readings

Jurnal Sumber Daya Air Vol.3, No.4, Mei 2007

Syamsul Bahri, dkk   Th. 959

Jurnal Sumber Daya Air merupakan majalah ilmiah yang mempublikasikan hasil penelitian, kajian dan atau gagasan litbang dalam bidang sumber daya air. Jurnal Sumber Daya Air saat ini terbuka untuk umum, diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air.

 


Daftar isi:

-   Prediksi Tingkat Pencemaran Air Sungai Menggunakan Indeks Kimia-Fisika dan Metrik Bentik Makroinvertebrata

-   Dampak Buangan Lumpur Panas Porong – Sidoarjo terhadap Kualitas Air Kaliporong

-   Masalah Tekanan Pisometrik Fondasi yang Tinggi di Hilir Bendungan Pelana Batu Bulan, NTB

-   Pengkajian Uji Mutu Konstruksi dalam rangka Menunjang Desain dan Pelaksanaan Tipe Urugan

-   Penelitian Ketersediaan Air Irigasi di Kota Payakumbuh dalam Rangka Peningkatan Produksi Padi

-   Teknik Sumur Injeksi untuk Pengendalian Banjir dan Keperluan lain serta Berbagai Teknik Ekivalen Lainnya

-   Penelitian dan Pengembangan Instalasi Pengolahan Air sangat Sederhana (IPASS) di Desa Margawati Garut

 

Buletin Pusair (Media Informasi Kegiatan Penelitian Keairan) Vol.16 No.46, Juli 2007

Fanani Aziz Alwi, dkk   Th. 933

Buletin Pusair Terakreditasi sebagai Majalah Berkala Ilmiah merupakan media informasi kegiatan penelitian keairan, diterbitkan dua kali dalam setahun (bulan Juli dan Desember) oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Air, Badan Penelitian dan Pengembangan, Departemen Pekerjaan Umum.

 

Daftar isi:

-   Peranan Norma, Standar, Pedoman dan Manual (NSPM) terhadap Pembangunan Infrastruktur Bidang Sumber Daya Air Kaitannya dengan UU No.7 Tahun 2004 Tentang Sumber Daya Air

-   Dampak Limbah Organik terhadap Kualitas Air Di Sungai Citarum Bagian Hulu

-   Perilaku Tanah Lunak Di Tepi Sungai Barito, banjarmasin, Studi Kasus Longsoran di Marahaban

-   Fenomena dan Beberapa Alternatif Cara Penanggulangan Longsoran Tebing Alur Di Dusun Cerorong, Nusa Tenggara Barat

-   Model Empiris Dinamika Kualitas Air pada Badan Air Tercemar ”Bottom Outlet“ Waduk

-   Pengkajian Tanah Ekspansif dan Permasalahannya

-   Pengembangan Potensi Sumber Air Di Pulau-Pulau Kecil di Nusa Tenggara Barat

 

 

A Guide to Investigating one of the Biggest Scandals of the last 50 years: for media professionals

25 Februari 2008 796

Daftar isi:
 

5 Myths

10 Facts

10 Tests: Is government doing its job

4 Mistakes

How Clean is My Country

The Hygiene League

The Hygiene Code

Operations Manual on the Rules and Regulations Governing Domestic Sludge and Septage

25 Februari 2008 840

Daftar isi:

List of Annexes

List of Acronyms

Definition of Terms

1.0        INTRODUCTION

1.1  How to use this manual

1.2  Legal Basis

1.3  What is Septage Management

1.4  The Role of Septic Tanks

1.5  Regulating Building and Construction of  Septic Tanks

2.0        ROLES AND RESPONSIBILITIES

2.1  Services Providers

2.2  LGUs

2.3  Household/ Building Owners

2.4  DOH-CHD

2.5  DENR Regional Offices

2.6  DA Regional Offices

3.0        OPERATIONAL GUIDELINES

3.1  General Guidelines in Securing the Environmental Sanitation Clearance

3.2  Requirements for ESC Application for Stationary Service Facility

3.3  Requirements for ESC Application for Mobile Service

4.0        SANITATION REQUIREMENTS FOR STATIONARY SERVICE FACILITY

4.1  General Provisions

4.2  Minimum Sanitation Requirements

5.0        SEPTAGE COLLECTION AND TRANSPORTATION

5.1  Collection

5.2  Transportation of Sludge and Septage

6.0        VEHICLE AND TANK MAINTENANCE

7.0        ACCIDENTAL SPILLAGE

8.0        MANIFEST SYSTEM

9.0        RECORDING AND REPORTING

10.0    DOMESTIC SEPTAGE AND SLUDGE PROCESSING AND TREATMENT FACILITIES

10.1          General Requirements

10.2          Septage and Sludge Treatment Facilities

10.3          Treatment Processes for Stationary Service Providers

11.0    DISPOSAL OF TREATED/ PROCESSED SLUDGE

11.1          Requirements for Land Application

11.2          Guidelines for Land Application

12.0    DISPOSAL OF TREATED DOMESTIC SLUDGE IN SANITARY LANDFILL

12.1          Evaluation Criteria for Environmental Considerations

12.2          Evaluation Criteria for Engineering Considerations

13.0    TRAINING OF SERVICE PROVIDERS AND PERSONNEL

 

Laporan Pelaksanaan Kebijakan Nasional AMPL Berbasis Masyarakat Provinsi Sulawesi Tenggara

Th. 832

Laporan kegiatan operasionalisasi Kebijakan Nasional Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (KN-AMPL-BM) di Provinsi Sulawesi Tenggara, merupakan kumpulan dari serangkaian kegiatan yang diselenggarakan oleh Pokja AMPL-BM Provinsi Sulawesi Tenggara sejak tahun 2006. Beberapa kegiatan strategis tersebut adalah pelaksanaan lokakarya diseminasi KN-AMPL-BM dan identifikasi permasalahan AMPL serta lokakarya penyusunan dan finalisasi Renstra AMPL-BM.

         Secara garis besar muatan dari laporan ini terdiri dari lima bagian yakni: a.) Gambaran Umum Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara, b.) Pelaksanaan Kebijakan di daerah mencakup isu dan permasalahan AMPL Provinsi Sulawesi Tenggara; c.) Rencana Strategis Pembangunan AMPL Provinsi Sulawesi Tenggara; d.) Operasionalisasi Renstra; serta e.) Tantangan Provinsi dalam adopsi dan implementasi kebijakan.

Daftar Isi:

Daftar isi

A.     Gambaran Umum

A.1. Latar Belakang Pelaksanaan Kebijakan

A.2. Gambaran Umum Provinsi Sulawesi Tenggara

A.3. Kondisi Layanan AMPL Daerah

A.4. Peta Layanan AMPL Daerah

A.5. Kondisi Keuangan Daerah

B.     Pelaksanaan Kebijakan Nasional AMPL Berbasis Masyarakat

B.1. Kegiatan

B.2. Penguatan Kapasitas

B.3. Kelompok Kerja AMPL

B.4. Isu dan Permasalahan Pembangunan AMPL

C.     Rencana Strategis Pembangunan AMPL Daerah

C.1. Visi

C.2. Misi

C.3. Tujuan Strategis

C.4. Visi Praktis dan Sasaran

C.5. Kebijakan daerah dalam Pembangunan AMPL

D.     Operasionalisasi Rencana Strategis Pembangunan AMPL Daerah

D.1. Proses dan Bentuk Operasionalisasi Renstra

D.2. Inovasi Daerah

D.3. Proyek-proyek AMPL Pendukung dalam Upaya Pencapaian Target MDG

E.      Tantangan Daerah dalam adopsi dan Implementasi Kebijakan

 

Rencana Strategis (Renstra) Pembangunan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (AMPL-BM) Kabupaten Konawe

TH. 714

Dokumen Renstra AMPL-BM Kabupaten Konawe ini disusun secara partisipatif dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat melalui serangkaian lokakarya dan diskusi mendalam. Dokumen Renstra AMPL-BM ini terdiri dari Pendahuluan, Uraian visi, misi, nilsi, tujuan, sasaran, analisa eksternal dan internal, isu strategi, strategi pelaksanaan, simpulan dan rekomendasi.

Daftar isi:

Kata Pengantar

Daftar isi

Daftar Tabel

BabI. Pendahuluan

1.1  Latar Belakang

1.2  Garis Besar Isi

Bab II. Gambaran Umum

         2.1 Gambaran Umum Daerah

         2.2 Kondisi Layanan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) di Kabupaten Konawe

Bab III. Rencana Strategis Pembangunan AMPL Kabupaten Konawe

         3.1 Visi

         3.2 Misi

         3.3 Nilai

         3.4 Tujuan

         3.5 Sasaran

         3.6 Analisa Kondisi Internal dan Eksternal

         3.7 Strategi Pelaksanaan

Bab IV. Simpulan dan Rekomendasi

         4.1 Simpulan

         4.2 Rekomendasi

Lampiran-Lampiran

 

Pedoman Surveilans Faktor Risiko Radiasi pada Permukiman Di Sekitar Kawasan Pertambangan

Th. 1.016

Pertambangan adalah suatu rangkaian kegiatan yang meliputi pengeboran, peledakan, penggalian, pengangkutan, penimbunan dan pengolahan sehingga potensi risiko radiasi pada wilayah pertambangan utamanya disebabkan oleh debu yang menyebar tertiup angin ke sekitar wilayah pertambangan utamanya disebabkan oleh debu yang menyebar tertiup angin ke sekitar wilayah pertambangan sehingga menimbulkan gangguan kesehatan bagi masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut.

   Guna melindungi dan mencegah terjadinya dampak kesehatan, maka pada wilayah pertambangan tersebut perlu dilakukan surveilans atau pengamatan secara terus menerus kemungkinan adanya pajanan radiasi di wilayah tersebut.

   Tujuan dari pedoman ini adalah memberikan acuan teknis untuk petugas kesehatan lingkungan di kabupaten/ kota dalam menyelenggarakan surveilans faktor risiko radiasi pada permukiman di sekitar kawasan pertambangan.

Daftar isi:

Kata Pengantar

Daftar isi

I.        Pendahuluan

II.     Landasan Hukum

III.   Ketentuan Hukum

IV.  Tujuan dan Sasaran Pedoman

V.     Metodologi

A.     Pemetaan Peneybaran Pertambangan

B.     Pemantauan di Permukiman Kawasan Pertambangan

C.     Analisis Data

VI.        Pengorganisasian

VII.      Penutup

Lampiran

 

 

Transaksi yang Adil untuk Jasa Aliran Sungai di Indonesia

Munawir dan Dr. Sonja Vermuelen    Th. 804

Seperti kebanyakan negara lainnya saat ini, Indonesia menghadapi permasalahan yang terus bertambah menyangkut air. Permasalahan tersebut mencakup banjir, aliran saluran drainase yang kurang, kontaminasi dari limpasan air hujan, dan juga peningkatan permintaan dari pengguna air. Permasalahan penyedia dan pengguna air di berbagai tempat di Indonesia sedang dikaji dengan pendekatan yang baru untuk mengelola daerah aliran sungai (DAS). Salah satu pendekatan yaitu pembayaran terhadap layanan lingkungan, dalam hal ini pengguna air membayar kompensasi kepada pengelola lahan di DAS untuk pengelolaan lahan yang melindungi atau meningkatkan kualitas dan kuantitas air.

Laporan dalam buku ini menggambarkan studi yang dilakukan di Indonesia untuk melihat inisiatif pembayaran jasa layanan terhadap lingkungan di daerah  dari dua sisi, Brantas dan Cidanau, dan juga untuk lebih menyebarluaskan pembelajaran bagi orang-orang yang tertarik pada permasahan ini di seluruh negeri.

Studi ini dibiayai the UK Departement for International Development (DFID)  sebagai bagian proyek multi-nasional yang dikoordinasikan oleh The International Institute of Envirnment and Development (IIED) dalam studi pengembangan pasar untuk jasa pengelolaan DAS dan peningkatan mata pencaharian. Hasil yang ada dalam studi ini tidak mengekspresikan keterlibatan institusi dan juga tidak mewakili pemerintah resmi Inggris dan berbagai kebijakan DFID.

Penulis buku ini, Munawir, adalah Direktur Pusat Studi dan Pengembangan Sumber Daya Air dan Tanah di LP3ES. Dan Dr. Sonja Vermuelen merupakan peneliti senior di IIED. Pustaka ini merupakan versi bahasa Indonesia dari laporan ”Fair Deals for Watershed Services in Indonesia”.

Daftar Isi:

Ringkasan Eksekutif

1.      Pendahuluan

1.1  Latar Belakang dan Dasar Pemikiran

1.2  Pengembangan Proyek

1.3  Metodologi: Pendekatan “Beraksi Sambil Belajar”

2.      Konteks Nasional dan Lokal

2.1 Kerangka Kebijakan Nasional

2.2 DAS Brantas

2.3 DAS Cidanau

3.      Kemajuan dan Masalah

3.1 Mekanisme Pembayaran

3.2 Peluang Sosial Ekonomi, Dampak dan Keterbatasan

3.3 Peluang Lingkungan, Dampak dan Keterbatasan

3.4 Peluang Tata Pengurusan, Dampak dan Keterbatasan

4.      Kesimpulan

4.1 Pembelajaran

4.2 Rekomendasi Kebijakan

4.3 Kata Penutup

Bibliografi

 

Ecolab Volume 1, No.1, Maret 2007: 1 – 33

Th. 937

Penerbitan jurnal laboratorium lingkungan, Ecolab, dimaksudkan untuk menampung berbagai informasi mengenai kajian ilmiah, data hasil pemantauan kualitas lingkungan dan kegiatan sejenisnya dari berbagai kalangan pemerhati lingkungan.

      Dalam edisi perdana jurnal Ecolab ini, disajikan tiga makalah dengan judul sebagai berikut: Rekomendasi Laboratorium Lingkungan, Pemantauan Timbal (Pb) di Daerah Serpong, Tangerang dan sekitarnya, Pemantauan Keberadaan Pemcemar Organik Persisten (POPs) di Lingkungan.

Daftar isi:

Pengantar Redaksi

Daftar Isi

Sambutan Menteri Negara Lingkungan Hidup

Sambutan Deputi Bidang Pengembangan Sarana Teknis dan Peningkatan Kapasitas

Rekomendasi Laboratorium Lingkungan oleh Anwar Hadi

Pemantauan Timbal (Pb) di Daerah Serpong, Tangerang dan sekitarnya oleh Halimah Syafrul, dkk

Pemantauan Keberadaan Pemcemar Organik Persisten (POPs) di Lingkungan oleh Dewi Ratnaningsih, dkk