Laporan/Prosiding

Pedoman Teknis Pembangunan Sarana Air Bersih dan Sanitasi Proyek WSLIC-2, Buku 13: Pompa Hidran

20 September 2006 1.177

Pompa hidraulic ram adalah pompa air yang menggunakan tenaga aliran balik air dalam pipa, bila ada penutupan yang mendesak.

Petunjuk praktis ini mencakup pengertian, ketentuan umum dan ketentuan teknis mengenai bahan, peralatan serta cara pembuatan pompa hidraulic ram (pompa hidram).

Jurnal Purifikasi: Jurnal Teknologi dan Manajemen Lingkungan, vol.6 No.1, Juni 2005

Dewi Dwirianti, ST, MEng   2005 1.432

Jurnal Purifikasi: Jurnal Teknologi dan Manajemen Lingkungan, vol.6 No.1, berisikan tentang makalah - makalah yang ditulis oleh para pengamat dan peneliti dibidang ilmu teknik lingkungan dan yang terkait dengan tulisan ilmiah yang berasal dari hasil penelitian.

Global water Scoping Process (Excecutive Summary): Is there a case for a multistakeholder review of private sector participation in water and sanitation?,

Penny Urquhart & Deborah Moore   2004 889

In recognition of the cost of polarisation, there was strong support for a global review of the impact sector participation in water at the Boon Freshwater Conference in December 2001. In her closing statement, the German Minister for Economic Cooperation and Development,welcome the proposal for "a stakeholder dialogue to review the issues linked with privatisation, becouse it could lead to a better understanding of the successes and failures in this regard. " A Working group, formed from organisation with widely differing backgrounds and views on private sector participation, too up the chalenger and explored the case for a multistakeholder review through the global water scoping process documented in this summary report.

Innovative contracts ,Sound Relationship: Urban Water Sector Reform in Senegal (paper No.1 Jan. 2004

Clarissa Brocklehurst and Jan G. Janssens   2004 832

In 1995, Sinegal unsertook and groundbreking reform of its urban waters sector. The bankrupt public sektor utility that had managed water supply in urban areas since 1983 was disolved, and a new lsate asset holding company was created to manage the sector. The government put the management of water services out to international competitive bidding, and engaged a French water company to run the production and distribution systems on a 10 year contractual basis.
Seven year later, there have been significant improvements to urban waters delivery, and the financial health of the sector is stedily improving. The reform in the water sector in Sinegal hs had wide reaching effects, not only in Sinegal itself, but in other countries as well. The senegal case is percieved to be an example of well planned and well executed reform, which, unlike some of the other attempts at water sector reform of the same era, has stood the test of time.

This case study seeks to examine the reasons the reform was successful, and to look in detail at its components - institutional, contractual, and financial. The outcomes of the reform process are also examined, in particular how poor consummers have fared.

Monitoring and evaluating rural water supply and sanitation projects: Proceedings of the monitoring and evaluation workshop Jinja, Uganda (Africa Region).

Water and Sanitation Program   2004 898

In support to these effort, a monitoring and evaluation workshop was organized in Jinja in September 1997. This was done in partnership with the directorate of water development and the national water and sewerege corporation. The workshop brought together 75 representative from user groups, water and sanitation committees, urban councils, districts and the project.Monitoring and evaluation is critical in a decentralized environment such as the one emerging in Uganda. This is increasingly becoming a basis for planning and learning at various levels.The wokshop aimed at bringing together sector partners and communities to: review key issues to be monitores during and after the project cycle, identify indicators and means of verification and agree on the tools and methods for evaluating project effectiveness and performance.

Jurnal Purifikasi: Jurnal Teknologi dan Manajemen Lingkungan, vol.6 No.2, Desember 2005

Dewi Dwirianti, ST, MEng   2005 1.076

Jurnal Purifikasi: Jurnal Teknologi dan Manajemen Lingkungan, vol.6 No.1, berisikan tentang makalah - makalah yang ditulis oleh para pengamat dan peneliti dibidang ilmu teknik lingkungan dan yang terkait dengan tulisan ilmiah yang berasal dari hasil penelitian.

Jurnal Lingkungan dan Pembangunan (Environment & Development) Volume 22, No.1, 2002

Dra. Ina Ratna Mariani, MA, dkk (Ed)   2002 1.587

Jurnal lingkungan dan pembangunan ini memuat beberapa naskah yang menyajikan hasil penelitian dan tulisan berupa review dari para pemerhati lingkungan. Artikel antara lain: penggunaan pestisida, pengolahan wilayah DAS, pengolahan limbah, akumulasi bahan organik pada tambak udang, pablic participation.Isi dari jurnal adalah: -Perkembangan konflik pembangunan berkaitan dengan munculnya gerakan politik di kabupaten Mimika. -The impacts og nickel industry on fiona dams environmental quality in Sorowako. -Perilaku ibu - ibu dalam pengelolaan sampah rumah tangga di daerah kumuh (studi kasus di Kodya PAdang). -Pengaruh kebakaran hutan tahun 1997 pada ozon total di Watukosek. -Analisis mekanisme penyebaran lindi pada lapisan tanah di sekitar tempat pembuangan akhir Pasirimpun, Jelekong, dan Leuwigajah. - economic analysis of forest for upland soil farming in South Sumatera, Indonesia. -Kualitas perairan laut Banda ditinjau dari kadar oksigen terlarut. -Struktur komunitas makroinvertebrata, plankton, dan bakteri sebagai penduga kualitas lingkungan air tawar di Rawa Pening.

Metode Partisipatori Untuk Penilaian Hubungan Antara Kebutuhan, Kesinambungan, Jender dan Kemiskinan Pada Pelayanan Penyediaan air dan Sanitasi Di Masyarakat: Panduan Lapangan Proses, alat dan Pengkodean.

Indonesia. Departemen Kesehatan   2003 1.023

Field book ini berisikan gambaran langkah demi langkah tentang bagaimana menggunakan tools dan lembar kode yang sama-sama bentuk dari Methodology for Participatory assessment (MPA). MPA sendiri, dan tools serta lembar kode dalam field book ini aslinya dikembangkan oleh Water and Sanitation Program (WSP) dan IRC International Water and Sanitation Centre untuk melaksanakan suatu studi golbal dri 88 komunitas yang mengelola pelayanan sarana air bersih dan sanitasi di 15 negara, Buku ini diuntungkan oleh pengalaman yang diperoleh melalui penggunaan MPA dalam studi global, dan dari suatu workshop yang kemudian dilakukan di Jakarta dan Yogyakarta, Indonesia, pada September 2000, selama MPA diuji untuk penggunaan sebagai suatu tool monitoring evaluasi dan perencanaan bagi masyarakat yang mengelola sarana air bersih.Dokumen panduan dan referensi untuk pelatih dan pengguna, tujuannya adalah utnuk memberikan bantuan bagi pelatih dan pengguna selama pelatihan tentang methodologi dan penggunaan dalam pengembangan program proyek.Dokumen ini utnuk berkontribusi pada usaha mempertahankan kualitas dengan mempunyai suatu dokumen referensi dimana pelatihan dan aplikasi beru dari MPA dapat dicek. Pengalaman telah menunjukan ada suatu tendensi untuk menggunakan beberapa bagian MPA, seperti indikator dan sistem skoring, tetapi mengganti tools partisipatori dengan suatu survey konvensional. Ketika suatu perubahan dibuat, dampak pembelajaran dua arah dan dampak dari penyelarasan gender dan kemiskinan menjadi hilang.Field book ini adalah memberikan suatu arti untuk umpan balik dari pengalaman menggunakan MPA pada studi dan program di beragam bagian dunia. Untuk tujuan ini, penggunaan metodologi akan dihubungkan dengan lokaakrya tertentu untuk mereview dan mengaudit.

World Congress on National Parks (11 - 22 October 1982: Bali, Indonesia) National Parks, Conservation, and Development, The Role of Protected Areas in Sustaining Society.

McNeely, Jeffrey A. and Miller, Kenton R   1982 846

Buku ini adanya di Perpustakaan KLH (www.menlh.go.id)Meeting in Denpasar, Bali from 11 - 22 October 1982, in response to the generous invitation of the Government of INdonesia, the World National Parks Congress considered principles and policies to guide the establishment and management of national parks and other types of protected areas in ligh of the broad principles governing the interrelationship among population, resources, environment, and development formulated by the series of intergovermental conferences that began at Stockholm in 1972. The Congress took particular note of the World Conservation Strategy (1980) and the World Charter for nature (1982) and reaffiemend role of national parks and other protected areas in contributing to sustainable development and the spiritual and culture needs of humankind. Participants included planners, manager and supporters of protected areas, and scientists from 68 countries.

Panduan MPA (Methodology for Participatory Assessment): Panduan Lapangan Proses, alat dan Pengkodean

2005 1.622

Pembangunan kesehatan merupakan salah satu upaya pembangunan nasional yang diarahkan guna tercapainya kesadaran, kemauan, dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap penduduk agar dapat mewujudkan derajat kesehatan yang optimal, serta dapat menolong dirinya sendiri dalam bidang kesehatan.

Field book ini berisi gambaran langkah demi langkah tentang bagaimana menggunakan tools dan lembar kode yang sama-sama bentuk dari Methodology for Participatoty Assessment (MPA).
MPA sendiri, dan tools serta lembar kode dalam field book ini aslinya dikebangkan oleh water and sanitation progarm (WSP) dan IRC (international water and sanitation centre) untuk melaksanakan suatu studi global dari 88 komunitas yang mengelola pelayanan sarana air bersih dan sanitasi di 15 negara, buku ini diuntungkan oleh pengalaman yang diperoleh melalui penggunaan MPA salam studi global, dan dari suatu workshop yang kemudian dilakukan di Jakarta dan Yogyakarta. Indonesia, pada September 2000, selama MPA di uji untuk penggunaan sebagai suatu tool monitoring evaluasi dan perencanaan bagi masyarakat yang mengelola sarana air bersih.

Dokumen ini ditulis untuk tim masyarakat dan proyek yang menggunakan MPA dan untuk pelatih dari organisasi pendukung yang melatih tentang metodologi dan memberikan pelayanan bantuan selama pelaksanaan awal proyek.