Laporan/Prosiding
Environmental Guidelines: Assessment, Classification Management of Liquid non-liquid Wastes
Environmental Protection Authority
1999
781
Pustaka ini tersedia di Perpustakaan KLH (Kementerian Lingkungan Hidup), CP: Bp. yayat (021-85907286)
Panduan Perhitungan Ganti Kerugian Akibat Pencemaran dan atau Perusakan Lingkungan
Kementerian Negara Lingkungan Hidup
2006
920
Pustaka ini tersedia di Perpustakaan Kementerian Lingkungan Hidup. CP: Bp. Yayat (021-85907286)
Modul Teknologi Tepat Guna dalam Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat: Pompa Tangan
Th.
1.089
Pompa tangan adalah alat untuk menaikkan air dari dalam tanah dengan tenaga gerakan tangan. Pompa tangan ini ringan, tidak perlu menggunakan energi terlalu banyak untuk menggerakkannya. Sumber air yang digunakan berupa sumur gali, sistem ini meliputi sumur pompa tangan yang dibuat dengan kedalaman tertentu sesuai dengan kondisi air tanahnya.
Daftar isi:
1. Pendahuluan
2. Aspek Teknis
2.1 Perencanaan
2.2 Spesifikasi Teknis
2.3 Komponen Badan Pompa Tangan
2.4 Instalasi Pompa dan Sumuran
2.4.1 Sumber Air
2.4.2 Membuat Sumur Gali
2.4.3 Membuat Dudukan Pompa Tangan
2.4.4 Penyambungan Pipa Hisap PVC
3. Aspek Operasional & Pemeliharaan
3.1 Pengelolaan
3.2 Pemeliharaan
4. Aspek Pembiayaan
Modul Teknologi Tepat Guna dalam Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat: Pompa Air Tenaga Kincir Angin
Th.
6.183
Kincir angin adalah alat yang berfungsi untuk menggerakkan pompa guna menaikkan air dari dalam tanah (tempat di bawah) ke tempat yang lebih tinggi dengan memanfaatkan tenaga angin. Penggerak awal pompa ini menggunakan tenaga angin yang berhembus sepanjang hari. Tenaga yang menggerakkan pompa tidak menggunakan bantuan motor penggerak mula dan tidak memerlukan pasokan tenaga selain dari angin.
Daftar isi:
1. Pendahuluan
2. Aspek Teknis
2.1 Perencanaan
2.2 Sistem Penyediaan Air Minum dengan Kincir Angin
2.2.1 Sumber Air
2.2.2 Kincir Angin
2.3 Instalasi Sistem
2.3.1 Membangun Rangka Tower
2.3.2 Pemasangan Safety Ladder
2.3.3 Merangkai Penggerak Mekanis
2.3.4 Merangkai Pompa
3. Aspek Operasional
3.1 Prinsip Kerja Pompa
3.2 Operasional Pompa
3.2.1 Persiapan
3.2.2 Pengoperasian Pompa
4 Aspek Pengelolaan
4.1 Aspek Kelembagaan
4.2 Pengelolaan Keuangan
5 Aspek Pemeliharaan
6 Aspek Pembiayaan
Modul Teknologi Tepat Guna dalam Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat: Penampungan Air Hujan
Th.
1.756
Penampungan air hujan (PAH) adalah bangunan tempat menampung air hujan untuk memenuhi kebutuhan air minum pada sepanjang musim, baik secara individual atau komunal. PAH dipergunakan bila di daerah tersebut sulit sekali didapatkan sumber air yang memenuhi syarat untuk air minum. Air yang tertampung tersebut dapat digunakan untuk keperluan sehari-hari.
Daftar isi:
1. Aspek Teknis
1.1 Pendahuluan
1.2 Perencanaan
1.3 PAH untuk Penyediaan Air Minum
1.4 Perkiraan Kebutuhan Kapasitas Bak Penampungan
1.5 Pembangunan PAH
1.6 Bahan yang Dapat Digunakan untuk Membuat PAH
2. Aspek Operasional
2.1 Operasional PAH
2.2 Cara Pengisian PAH
3. Aspek Perawatan
3.1 Perawatan Penampungan Air Hujan
3.2 Memperbaiki Kerusakan
3.3 Perkiraan Biaya Operasional dan Pemeliharaan
3.4 Penerapan PAH
4. Aspek Pembiayaan
Modul Teknologi Tepat Guna dalam Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat: Pompa Hidram
Th.
2.446
Pompa hidraulik ram (hidram) adalah alat yang berfungsi untuk menaikkan air dari tempat yang rendah ke tempat yang lebih tinggi secara automatik. Penggerak awal pompa hidram menggunakan tenaga air yang mengalir dari posisi ketinggian dari kedudukan pompa. Tenaga yang menggerakkan pompa hidram tidak menggunakan bantuan motor penggerak mula dan tidak memerlukan pasokan tenaga selain dari air yang mengalir. Bangunan pompa hidram sangat sederhana dan tidak memerlukan operator khusus, karena perawatan yang diperlukan sederhana dan dilakukan sesuai kebutuhan.
Daftar isi:
1. Pendahuluan
2. Aspek Teknis
2.1 Perencanaan
2.2 Sistem Penyediaan Air Minum Pompa Hidram
2.2.1 Sumber Air
2.2.2 Bangunan Penangkap Air
2.2.3 Pengumpul Air
2.2.5 Dudukan Pompa Hidram
2.2.6 Konstruksi Pompa Hidram
2.2.6.1 Ukuran Pompa
2.2.7 Bak Penampung Air
2.3 Pemasangan Instalasi
2.3.1 Pemasangan Pompa
2.3.2 Perpipaan
2.3.3 Bak Pengumpul Air
2.3.4 Bak Penampungan Air
3. Aspek Operasional
3.1 Prinsip Kerja Pompa
3.2 Operasional Pompa
3.2.1 Persiapan
3.2.2 Pengoperasian
3.2.3 Mengatur Pompa
3.2.4
4. Aspek Pengelolaan
4.1 Aspek Kelembagaan
4.2 Pengelolaan Keuangan
4.3 Penerapan Pompa Hidram
5. Aspek Pemeliharaan
6. Aspek Pembiayaan
Modul Teknologi Tepat Guna dalam Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat: Perlindungan Mata Air
Th.
1.498
Salah satu sumber air yang sering digunakan dalam sistem penyediaan air minum adalah mata air. Perlindungan mata air (PMA) merupakan prasarana air minum yang memanfaatkan mata air tanah sebagai sumber air dalam pengembangan sarana penyediaan air minum, dengan cara melindungi dan menangkap mata air untuk ditampung dan disalurkan kepada masyarakat pemakai.
Daftar isi:
1. Pendahuluan
2. Aspek Teknis
2.1 Perlengkapan yang ada di PMA
2.2 Ketentuan Agar Perlindungan Mata Air dapat Digunakan
2.3 Ketentuan agar Perlindungan Mata Air dapat Digunakan
3. Aspek Pemeliharaan dan Pengelolaan
3.1 Peralatan dan Bahan untuk Memelihara PMA
3.2 Penyebab Kerusakan PMA
3.3 Cara Memelihara Bangunan PMA
3.4 Gangguan pada PMA Di Musim Hujan
3.5 Cara Merawat PMA aagar Terus Beroperasi
3.6 Pengelolaan PMA
3.7 Pelaporan yang Diperlukan
3.8 Penerapan PMA
3.9 Perkiraan Biaya Pembangunan PMA
3.10 Perkiraan Biaya Operasional dan pemeliharaan
Modul Teknologi Tepat Guna dalam Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat: Sistem Penyaringan Air Sederhana
Th.
4.178
SIPAS sebagai salah satu sistem penyediaan air bersih khususnya di daerah pedesaan yang masih sulit terjangkau oleh pelayanan sistem penyediaan air perpipaan dan sulit didapat sumber air yang berkualitas baik atau daerah disekitar saluran irigasi. Teknologi yang dikembangkan dalam sistem ini sederhana, sehingga diharapkan masyarakat mampu membuat dan memanfaatkan teknologi SIPAS secara swadaya dan dengan menggunakan bahan setempat.
Daftar isi:
1. Pendahuluan
2. Aspek Teknis
2.1 Perencanaan
2.2 Komponen SIPAS
2.2.1 Sumber Air
2.2.2 Bak Pengendap
2.2.3 Saringan Kerikil Besar
2.2.4 Saringan Kerikil Kecil
2.2.5 Saringan Pasir Halus
2.2.6 Bak Penampung
2.2.7 Dudukan Bak
2.2.8 Pelindung Instalasi SIPAS
2.2.9 Pompa-Pompa
2.2.10 Pemasangan Instalasi
3. Aspek Operasional
3.1 Mengoperasikan SIPAS
4. Aspek Pengelolaan
4.1 Aspek Kelembagaan
4.2 Pengelolaan Keuangan
4.3 Penerapan SIPAS
5. Aspek Pemeliharaan
Modul Teknologi Tepat Guna dalam Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat: Sistem Perpipaan Sederhana
Th.
1.933
Daftar isi:
1. Pendahuluan
2. Aspek Teknis
2.1 Perencanaan
2.2 Penyediaan Air Minum dengan Pompa Air Tenaga Surya
2.2.1 Bahan dan Peralatan
2.2.2 Cara Pembuatan
2.2.3 Penggunaan
2.3 Sistem Penyediaan Air Minum Perpipaan
2.3.1 Bahan dan Peralatan
2.3.2 Sumber Air
2.3.3 Sistem Pengaliran
2.3.4 Bak Penampung Air
2.3.5 Hidran Umum
2.3.6 Agar Perpipaan Dapat Dimanfaatkan
2.4 Instalasi penyediaan Air Minum
2.4.1 Pembangunan Komponen Sistem Perpipaan
3. Aspek Operasional
3.1 Prinsip Kerja Sistem
3.2 Operasional Sistem
3.2.1 Persiapan
3.2.2 Pengoperasian Sistem
4. Aspek Pengelolaan
4.1 Aspek Kelembagaan
4.2 Pengelolaan Keuangan
5 Aspek Pemeliharaan
5.1 Peralatan untuk Memelihara Sistem Perpipaan
5.2 Cara Memelihara Pipa Transmisi dan Distribusi
5.3 Pemeliharaan Harian dan Bulanan
5.4 Pemeliharaan Bak Penampung
5.5 Pemeliharaan Hidram Umum
6 Aspek Pembiayaan
6.1 Sumber Dana
6.2 Perkiraan Biaya
Modul Teknologi Tepat Guna dalam Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat: Pompa Air Tenaga Surya
Th.
1.627
Teknologi pompa air tenaga surya merupakan teknologi yang tepat untuk dimanfaatkan pada situasi daerah yang memiliki sumber mata air atau ada potensi air tanah dalam, tetapi masih mengalami rawan air bersih. Pompa air tenaga surya adalah pompa yang berfungsi untuk mengalirkan air dari satu tempat ke tempat yang lain dengan menggunakan tenaga surya.
Tujuan dari modul ini adalah sebagai acuan bagi masyarakat atau praktisi terkait dalam penyediaan air minum yang terjangkau dengan teknologi yang mudah dipelajari dan diterapkan.
Daftar isi:
1. Pendahuluan
2. Aspek Teknis
2.1 Perencanaan
2.2 Penyediaan Air Minum dengan Pompa Air Tenaga Surya
2.2.1 Sumber Air
2.2.2 Modul Surya
2.2.3 Pompa
2.2.4 Bak Penampung Air
2.2.5 Hidran Umum
2.3 Pemasangan Instalasi
2.3.1 Pembangunan Instalasi dengan Sumber Mata Air
2.3.2 Pembangunan Instalasi dengan Sumber Air Tanah
3. Aspek Pengelolaan
3.1 Prinsip Kerja Sistem Penyediaan Air
3.2 Operasional Sistem
3.2.1 Persiapan
3.2.2 Pengoperasian Pompa
4. Aspek Pengelolaan
4.1 Aspek Kelembagaan
4.2 Pengelolaan Keuangan
5. Aspek Pemeliharaan
6. Aspek Pembiayaan