Publikasi

Mobil Tangki Air

Th. 6.561

Mobil tangki air yaitu mobil tangki untuk mengangkut air minum dari SPAM dengan jaringan perpipaan maupun bukan jaringan perpipaan ke terminal air dan/ atau depo air minum isi ulang yang memenuhi syarat sebagai wadah makanan (tara pangan/ food grade). Dengan mobil ini air minum bisa dinikmati masyarakat, walaupun dalam jarak jauh dan medan yang relatif sulit dengan segera.

Leaflet ini berisi penjelasan mengenai mobil tangki air berdasarkan Peraturan Menteri PU Nomor 01/PRT/M/2009 tentang penyelenggaraan pengembangan sistem penyediaan air minum bukan jaringan perpipaan, meliputi ketentuan umum, skema, perlengkapan, pengisian, ketentuan teknis, serta pemeliharaan dari mobil tangki air.

Sesegar Air Kendi: Air Siap Minum Tirta Cupumanik

Th. 1.114

Tirta Cupumanik (TCM) adalah saringan keramik rumah tangga yang dikembangkan oleh industri keramik Indonesia dengan menggunakan bahan-bahan setempat. Saringan keramik sangat efektif untuk mengolah air sumur atau air PAM atau air jernih lainnya. Air hasil saringan adalah air siap minum yang bersih, bebas bakteri, aman dan sehat. Harganya terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk masyarakat kurang mampu. Harga  saringan keramik TCM adalah Rp 125.000/ unit. Pemesanan dapat dilakukan melalui: info@tirtacupumanik.com.

Agua Jaring Southeat Asia

21 Desember 2009 935

AguaJaring, the Southeast Asia Regional Capacity Building Network for Integrated Water Resources Management (IWRM) was established in Kuala Lumpur, Malaysia on 11 January 2007. Officially launch on 22 October 2007 during the 3rd SEA Water Forum held in Kuala Lumpur, AguaJaring serves as a regional capacity buiding network in water resources management in Southeast Asia (SEA). AguaJaring is a non-profit network organization comprising of individuals, institutions and networks in Southesat Asia (SEA).

6 Cara Mudah untuk Mendapatkan Air Minum yang Sehat dan Bebas Kuman untuk Keluarga Anda

21 Desember 2009 1.922

Air tanah adalah sumber air utama bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Baik di kota maupun di pelosok desa. Dan seperti yang kita ketahui bahwa air tanah merupakan sumber air yang aman dan lebih dipercaya kebersihannya daripada sumber air permukaan. Karena air tanah dipercaya jauh dari polusi dan pencemaran yang ada di permukaan tanah, seperti polusi udara, polusi pabrik, sampah, dan lain-lain.
   
Namun kepercayaan seperti itu sudah tidak dapat disesuaikan lagi dengan kenyataan saat ini, karena air tanah pun bisa tercemar akibat perilaku manusia yang kotor dan tidak bertanggung jawab.
   
Leaflet ini berisi penjelasan 6 cara pengolahan air minum rumah tangga untuk mendapatkan air minum yang sehat dan bebas dari kuman, yaitu klorinasi, penyaringan dengan keramik, penyaringan biosand, SODIS/ pemanasan dengan sinar matahari, flokulasi dan disinfeksi, serta merebus dan menyimpan air dengan benar.

A Capacity Building and Professional Development Consultant

21 Desember 2009 914

The first capacity buiding activities in the field of Water Resources Development and Management in Indonesia started in 1986 by the International Institute for Infrastructure, Hydraulic and Environmental Engineering – IHE Delft, the Netherlands. In 1987 similar activities were initiated in Sanitary Engineering and in 1998 in Urban Infrastructure Management.
   
A Regional Branch office of IHE Delft was established in 1998 in Jakarta to represent IHE Delft and to provide services in the formulation and implementation of capacity building programmes in Indonesia. In 2003 the Regional Branch Office became an independent consultancy firm PT Infrastruktur, Hidro dan Ekologi Indonesia (IHE Indonesia). This was considered a logical step in the sequence to increase capacity building activities in Indonesia.

Collaborative Knowledge Network Indonesia: Inspiring Profesionally

21 Desember 2009 992

CKNET-Ina is a network of ten universities in Indonesia (ITB Bandung, Universitas Bina Nusantara Jakarta, Universitas Andalas Padang, ITS Surabaya, Universitas Diponegoro Semarang, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Universitas Hasanuddin, UI Jakarta, UnPar Bandung, Universitas Merdeka Malang). The aim of the network is to contribute in improving water management, through supporting government policy to decentralize their water management responsiblities to the regions and by strengthening the local government institutes performance and their human resources.

The network will develop and deliver new interdisciplinary knowledge products and services specifically in the field of infrastructure, water and environmental to be shared internally and externally. CKNet collaborate with national and international capacity building partners and networks. These include research centers and professionals, focus the services on capacity building in the field of infrastructure, water and environmental management.

Determinan Perilaku Buang Air Besar (BAB) Masyarakat (Studi terhadap pendekatan Community Led Total Sanitation pada masyarakat desa di wilayah kerja Puskesmas Pagelaran, Kabupaten Pandeglang tahun 2009): Tesis Manuskrip Magister Promosi Kesehatan

Donal Simanjuntak, NPM 0606153576   Th. 2.096

This research was done to find out defecation behaviour among rural community after triggering Community Led Total Sanitation (CLTS) in villages under Puskesmas Pagelaran, Pandeglang district in 2009. Using cross sectional design, 210 respondents who were randomly selected, were recruited with criteria already exposed with CLTS trigger. The result indicated that perceived barriers using latrine and low income are two risk factors to defecate in latrine. On the other hand, perceived threatening, perceived benefit, land availability, facilitator’s and social support can significantly protect respondents to defecate in latrine (p=0,05).

Among those variables, facilitator support is the dominant variable (OR=12,743) related to latrine defecation behavior. It is recommended to consider all variables above, especially facilitator support, in implementing CLTS program in order to maintain and preserve clean and healthy life behaviour permanently among community.

DAFTAR ISI

PERNYATAAN ORISINALITAS
HALAMAN PENGESAHAN
KATA PENGANTAR
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI TUGAS
AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
ABSTRAK
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR BAGAN
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR SINGKATAN

BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Tujuan
1.4. Manfaat penelitian
1.5. Ruang lingkup

BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian Tinja
2.2. Perilaku Buang Air Besar (BAB) dan Kesehatan Masyarakat
2.3. Pengelolaan Kotoran Manusia
2.4. Teori-Teori Perilaku Kesehatan
2.5. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku buang air besar (BAB) masyarakat
2.6. Pendekatan CLTS
2.7. Kerangka Pikir

BAB III KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL DAN HIPOTESIS
3.1. Kerangka Konsep
3.2. Definisi Operasional
3.3. Hipotesis

BAB IV METODE PENELITIAN
4.1. Disain Penelitian
4.2. Waktu dan Lokasi Penelitian
4.3. Populasi dan Sampel
4.4. Cara Pengukuran
4.5. Pengumpulan Data
4.6. Pengolahan data
4.7. Analisis data

BAB V HASIL PENELITIAN
5.1 Gambaran wilayah Kecamatan Pagelaran
5.2 Analisis Univariat
5.3 Hubungan antar variabel / analisis bivariat
5.4 Analisis Multivariat

BAB VI PEMBAHASAN
6.1 Keterbatasan Penelitian
6.2 Pembahasan

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN
7.1 Kesimpulan
7.2 Saran

DAFTAR PUSTAKA
KUESIONER PENELITIAN
Surat ijin lokasi penelitian

EmSan I Emergency Sanitation: Concept Note (An innovative & rapidly installable solution to improve hygiene and health in emergency situations)

Th. 950

BORDA (Bremen Overseas Research and Development Association)  and its BNS (Basic Needs Services) Partner Network consisting of 20 civil society organisations based in Asia and Africa, develop and disseminate innovative solutions for facilitating better access to improved sanitation facilities and services.

BORDA’s efforts to improve the DEWATS technology wharever possible has led to a new prefabrication approach: Integrating the DEWATS technology into cargo containers. This concept is very promising because it facilitates transportation and storage. At the same time, it guarantees higher stability of the plant (where there is no skilled workforce) and offers its re-use.

BORDA-22 Tahun Mitra Kerjasama untuk Proyek-Proyek Pengembangan di Indonesia

Th. 2.205

Bremen Overseas Research and Development Association (BORDA) adalah suatu organisasi nirlaba yang didirikan pada tahun 1977. Sejak saat itu BORDA merencanakan dan menerapkan proyek-proyek yang berorientasi pada kebutuhan-kebutuhan pokok guna memerangi kemiskinan di daerah pedesaan dan perkotaan di negara-negara berkembang. Perkembangan dan penyebarluasan teknologi tepat guna yang ramah lingkungan memacu timbulnya masyarakat yang mandiri dan partisipasi oleh kaum perempuan, serta memberikan perlindungan terhadap sumber daya alam.
   
Sebagai organisasi yang memiliki keahlian khusus, BORDA telah berkarya di Indonesia selama 22 tahun. Pada tahun 1988, BORDA mulai bekerjasama dengan beberapa LSM Indonesia dalam proyek-proyek pengembangan pedesaan dan perkotaan terpadu. Aktivitas proyek berkaitan langsung dengan kelompok-kelompok swadaya lokal yang memberikan fokus awal pada program-program untuk meningkatkan pendapatan, membangun institusi lokal, pengadaan sumber air bersih, energi yang diperbaharui (biogas), serta perbaikan fasilitas sanitasi umum.
   
Booklet ini menjelaskan proyek-proyek yang dikerjakan oleh BORDA di Indonesia, meliputi proyek pengembangan pedesaan terpadu, proyek pengembangan perkotaan terpadu, CBS (Community Based Sanitation), DEWATS (Decentralized Wastewater Treatment Systems), dan DESWAM (Decentralized Solid Waste Management), serta lembaga partner BORDA di Indonesia, dan proyek kerjasama BORDA di Indonesia sejak tahun 1988 sampai dengan sekarang.

MDGs Millenium Development Goals Indonesia

Th. 950

 

CD media interaktif ini memberikan suatu gambaran dari seluruh kegiatan Tujuan Pembangunan Milenium (MDGs) di lima Kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan dan Provinsi Sulawesi Barat.

Daftar Isi:

Paket A – Membumikan MDGs

Paket B – Ketersediaan dan Alur Data Sektoral

Paket C – Membangun Data

Paket D – Pencapaian Indikator MDGs

Paket E – Pembelajaran Pelaksanaan MDGs

Gambaran Kegiatan

Kontak Kami