Publikasi

Kunjungan Duta Besar Republik Federal Jerman Di Pulau Sumba 2008

Efraim Lay    Th. 907

VCD ini berisi video kunjungan Duta Besar Republik Federal Jerman ke Pulau Sumba. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung pelaksanaan proyek-proyek kerjasama antara Republik Federal Jerman dan Republik Indonesia, terutama Proyek  ProAir di Kabupaten Sumba Timur, Sumba Tengah, Sumba Barat, dan Sumba Barat Daya, tanggal 10-12 Maret 2008.

Understanding CLTS with Kamal Kar

Praven Chandel   18 November 2009 916

DVD ini berisi mengenai penjelasan tentang CLTS oleh Kamal Kar, penemu metode CLTS,  secara gamblang.

No Shit, Please! (A Film on Community Led Total Sanitation/ CLTS)

Praven Chandel (Editor)   Th. 822

Film seputar CLTS ini mencoba mencermati dan menguraikan metode CLTS dalam kehidupan masyarakat, dimulai dengan pemicuan hingga mereka kapok untuk tidak BAB sembarangan lagi.

SNV Asia: Connecting Peoples Capacities for Sustainable and Equitable Access to Improved Water, Sanitation and Hygiene

18 November 2009 1.080

Access to Water, Sanitation and Hygiene (WASH) is  a precondition for good health, well being and economic development.
 
SNV’s WASH Programme is aligned with the MDG 7 and the National Development Frameworks of all countries in which we work. SNV supports the Right to Water and Sanitation as a fundamental Human Right.
 
SNV provides technical assistance and capacity building support to local organisations from the public, private, and non-government sectors in their efforts to achieve quality impacts in WASH. Our objective is to increase sustainability, equity and scale of access to WASH in rural areas and small towns for one million people in the coming three years.
 
SNV is dedicated to a society where all people enjoy the freedom to pursue their own sustainable development. The advisors contribute to this by strengthening the capacities of local organisations.

Contents:

Why Water, Sanitation and Hygiene

How do we work

Where do we work

Who do we work with

What services do we provide

Cambodia Community-Led Total Sanitation (CLTS)

18 November 2009 959

DVD ini menggambarkan mengenai pelaksanaan program CLTS di Kamboja, dimulai dari proses pemicuan hingga keberhasilan membuat WC di masing-masing rumah penduduk.

Community-Led Total Sanitation Website (www.communityledtotalsanitation.org)

17 November 2009 821

 The CLTS website is an up-to-date virtual resource centre and global hub for CLTS. It is your site – ‘by the people for the people’, with contributions from practitioners, NGOs, governments, agencies and researchers from around the world. It is envisaged as a space for sharing and learning on CLTS across organizations, countries and sectors, and hopes to encourage debate around key aspects of CLTS.
 
The website offers a wealth of resources and information, including:
- Background information about the approach
- Practical information on CLTS implementation (handbooks, guidelines)
- CLTS lessons and experiences from around the world
- Organisations using CLTS
- Published research on CLTS
- CLTS-related events
- CLTS and sanitation in the news
- Other media such as video clips and photos.

Video Presentation Mendadak Mules: Subtitle (WC-ku Sehat!)

10 November 2009 1.025

Video ini menceritakan sebuah keluarga yang tidak memiliki jamban/ WC, sehingga kesehatan, kebersihan, dan kenyamanan hidup keluarga ini menjadi terganggu. Dimulai dari BAB (buang air besar) yang diintip orang lain, anak dan bayi menjadi gampang sakit karena malas cuci tangan pakai sabun (ctps) setelah makan, maupun di saat-saat penting lainnya untuk CTPS. Selain itu dalam video ini juga diuraikan mengenai petunjuk cara membangun jamban yg baik.

Modul Pembelajaran: Keterkaitan Gender, Kesehatan dan Lingkungan

Th. 1.045


 CD ini merupakan bentuk audiovisual dari ”Modul Pembelajaran: Keterkaitan Gender, Kesehatan dan Lingkungan” yang dibagikan dalam Seminar Akhir Gender Health and Environmental Linkages Program (G-help): Mengupayakan Wawasan Gender, Kesehatan, dan Lingkungan dalam Program Pembangunan  Masyarakat di Jakarta, 5 November 2009.

Daftar Isi:

01_ Pengembangan Program Kerangka Logis serta Kegunaan dalam Monitoring Evaluasi

02_ Monitoring dan Evaluasi

03_ Konsep dan Metode Analisis Gender

04_ Menulis Efektif

05_ Menulis Ilmiah

06_ Menulis Advokasi

07_ Presentasi Efektif

08_ Pengembangan Program – analisis masalah & Pemangku Kepentingan

09_ Strategi Perencanaan

10_ Analisis Pengembangan Program

11_ Analisis Pemangku Kepentingan

12_ Log Frame Pengembangan Program

13_ Pengertian dan Pengumpulan Data

14_ Penggunaan Data dalam Pengembangan Program

15_ Monitoring evaluasi Pengembangan Program

16_ Esensi Kesmas UI

17_ Keterkaitan Gender, Kesehatan dan Lingkungan

18_ Contoh Pohon Masalah, Pohon Tujuan, Log Frame Sampah Di Batam

19_ Contoh Pohon Masalah Kerakas Lombok

20_ Contoh Pohon Tujuan Kelompok Kerakas Lombok

21_ Contoh Log Frame Kelompok Kerakas Lombok

Materi Rakornas WES UNICEF

Th. 997

CD ini berisi materi Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) WES UNICEF ...

Daftar Isi:

Data
- Kota Kupang

Hari I

Sesi I
- Sasaran Pembangunan Air Minum dan Sanitasi 2010-2014 (Bappenas)
- Program Nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat / STBM (Depkes)
- Dukungan Program UKS terhadap Kebijakan MBS Dalam rangka program Water and Environmental Sanitation/ WES (Depdiknas)
- Kebijakan dan Strategi Bidang Air Minum dan Sanitasi Tahun 2010 - 2014 (Ditjen Cipta Karya, Dep. PU)
- Pengelolaan Program Kerjasama Pemerintah RI – UNICEF (WES UNICEF)

Press Release Rapat Koordinasi Nasional Program WES (Water and Environmental Sanitation) Kerjasama RI - UNICEF 2006-2010 Makassar, 28 Oktober 2009

Hari II

Sesi Best Practices
- Kab. Luwu Utara
- Kab. Rote Ndao
- Kota Kupang
- Ruang 1 (Kab. Bima, Rote Ndao)
- Ruang 2 (Kab. Biak Numfor, Presentase Luwu Utara)
- Ruang 3 (Kab. Sorong, Takalar, Lombok Barat)
- Ruang 4 (Ambon- Kab.Seram Bagian Barat, Kab. Manokwari)
- Ruang 5 (Ambon- Kab. Buru, Ende)
- Ruang 6 (Bappeda Kota Jayapura, Kota Ambon, Kota Jayapura, Kota Makassar)

Sesi Provinsi
- AMPL Provinsi Papua Barat
- Maluku
- NTB
- NTT
- Papua
- Sulsel

Sesi Renstra

Sesi UNICEF

Hari III
Pendekatan Komponen Perdesaan
Pendekatan Komponen Sekolah WES
Risalah Hasil Rakornas

WASPOLA Facility

Th. 1.033

Selama tahun 1998-2009, Pemerintah Indonesia telah menyelenggarakan program reformasi kebijakan di bidang pembangunan air minum dan penyehatan lingkungan (AMPL) melalui proyek Water Supply and Sanitation Policy Formulation and Action Planning (WASPOLA) dalam upaya membangun paradigma pembangunan AMPL yang berkelanjutan. Upaya WASPOLA masih perlu dilanjutkan khususnya dalam upaya tindak lanjut penyusunan Kebijakan Nasional AMPL Berbasis Lembaga dan perluasan adposi kebijakan Nasional Pembangunan AMPL Berbasis Masyarakat. Upaya pemenuhan akses masyarakat terhadap air minum dan sanitasi dasar merupakan tanggung jawab bersama para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah. Penguatan kapasitas dalam pengembangan program, pelaksanaan kebijakan serta manajemen sektor AMPL telah menjadi kebutuhan. Atas dasar itulah WASPOLA Facility dilaksanakan sebagai salah satu upaya agar AMPL menjadi kepedulian bersama sekaligus dorongan terhadap akselerasi pencapaian tujuan pembangunan millenium (millenium Development Goals/ MDGs).
 
WASPOLA Facility dirancang sebagai upaya tindak lanjut proyek WASPOLA, guna mengoptimalkan dan menindaklanjuti hasil yang telah dicapai. WASPOLA Facility didanai oleh AusAID melalui Trust Fund World Bank, dengan Bappenas sebagai Executing Agency. Istilah ”facility“ dalam program ini mengandung pengertian bahwa program ini memfasilitasi dukungan berupa bantuan teknis bagi Pemerintah maupun Pemerintah Daerah serta pihak-pihak terkait dalam peningkatan efektivitas pelaksanaan pembangunan air minum dan penyehatan lingkungan.
 
Tujuan umum WASPOLA Facility adalah meningkatkan akses masyarakat, khususnya kelompok masyarakat miskin, terhadap air minum dan sanitasi yang lebih baik dan berkelanjutan, serta memberikan kontribusi terhadap peningaktan ekonomi.
 
Leaflet ini berisi informasi lengkap mengenai apa dan siapa WASPOLA Facility.