Kategori Digilib
SNI 7510 : 2011 Tata cara perencanaan pengolahan lumpur pada instalasi pengolahan air minum dengan bak pengering lumpur (sludge drying bed)
Pengarang
Pokja PPAS
Pokja PPAS
Organisasi & Jabatan
Pokja PPAS
Pokja PPAS
Tahun Terbit
28 Mei 2019
28 Mei 2019
Dilihat
6.566 kali
6.566 kali
Pendahuluan
Tata cara perencanaan pengolahan lumpur unit Instalasi Pengolahan Air (unit IPA) ini berisi mengenai persyaratan umum dan ketentuan perencanaan bangunan pengering lumpur yang diperlukan untuk merencanakan unit pengolahan lumpur dari IPA dengan menggunakan bak pengering lumpur (sludge drying bed) dan sebagai rujukan bagi para perencana, produsen dan pengelola.
Standar ini disusun dalam rangka melaksanakan amanat Peraturan Menteri Pekerjaan Umum (Permen PU) Nomor 16 tahun 2005 tentang Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, yaitu Bagian Kedua Wewenang dan Tanggung Jawab Pemerintah, Pasal 38 butir b. Menetapkan norma, standar, pedoman, dan manual.
Sistem unit IPA telah banyak digunakan oleh pemerintah maupun badan-badan usaha dalam kegiatan penyediaan air minum, sehingga dengan adanya standar ini akan memberikan kemudahan bagi perencana dan jaminan mutu bagi para produsen, pengguna dan pengelola dalam melengkapi unit IPA dengan bak pengering lumpur
Tata cara perencanaan pengolahan lumpur unit Instalasi Pengolahan Air (unit IPA) ini berisi mengenai persyaratan umum dan ketentuan perencanaan bangunan pengering lumpur yang diperlukan untuk merencanakan unit pengolahan lumpur dari IPA dengan menggunakan bak pengering lumpur (sludge drying bed) dan sebagai rujukan bagi para perencana, produsen dan pengelola.
Standar ini disusun dalam rangka melaksanakan amanat Peraturan Menteri Pekerjaan Umum (Permen PU) Nomor 16 tahun 2005 tentang Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum, yaitu Bagian Kedua Wewenang dan Tanggung Jawab Pemerintah, Pasal 38 butir b. Menetapkan norma, standar, pedoman, dan manual.
Sistem unit IPA telah banyak digunakan oleh pemerintah maupun badan-badan usaha dalam kegiatan penyediaan air minum, sehingga dengan adanya standar ini akan memberikan kemudahan bagi perencana dan jaminan mutu bagi para produsen, pengguna dan pengelola dalam melengkapi unit IPA dengan bak pengering lumpur