Transaksi yang Adil untuk Jasa Aliran Sungai di Indonesia

Seperti kebanyakan negara lainnya saat ini, Indonesia menghadapi permasalahan yang terus bertambah menyangkut air. Permasalahan tersebut mencakup banjir, aliran saluran drainase yang kurang, kontaminasi dari limpasan air hujan, dan juga peningkatan permintaan dari pengguna air. Permasalahan penyedia dan pengguna air di berbagai tempat di Indonesia sedang dikaji dengan pendekatan yang baru untuk mengelola daerah aliran sungai (DAS). Salah satu pendekatan yaitu pembayaran terhadap layanan lingkungan, dalam hal ini pengguna air membayar kompensasi kepada pengelola lahan di DAS untuk pengelolaan lahan yang melindungi atau meningkatkan kualitas dan kuantitas air.

Laporan dalam buku ini menggambarkan studi yang dilakukan di Indonesia untuk melihat inisiatif pembayaran jasa layanan terhadap lingkungan di daerah  dari dua sisi, Brantas dan Cidanau, dan juga untuk lebih menyebarluaskan pembelajaran bagi orang-orang yang tertarik pada permasahan ini di seluruh negeri.

Studi ini dibiayai the UK Departement for International Development (DFID)  sebagai bagian proyek multi-nasional yang dikoordinasikan oleh The International Institute of Envirnment and Development (IIED) dalam studi pengembangan pasar untuk jasa pengelolaan DAS dan peningkatan mata pencaharian. Hasil yang ada dalam studi ini tidak mengekspresikan keterlibatan institusi dan juga tidak mewakili pemerintah resmi Inggris dan berbagai kebijakan DFID.

Penulis buku ini, Munawir, adalah Direktur Pusat Studi dan Pengembangan Sumber Daya Air dan Tanah di LP3ES. Dan Dr. Sonja Vermuelen merupakan peneliti senior di IIED. Pustaka ini merupakan versi bahasa Indonesia dari laporan ”Fair Deals for Watershed Services in Indonesia”.

Daftar Isi:

Ringkasan Eksekutif

1.      Pendahuluan

1.1  Latar Belakang dan Dasar Pemikiran

1.2  Pengembangan Proyek

1.3  Metodologi: Pendekatan “Beraksi Sambil Belajar”

2.      Konteks Nasional dan Lokal

2.1 Kerangka Kebijakan Nasional

2.2 DAS Brantas

2.3 DAS Cidanau

3.      Kemajuan dan Masalah

3.1 Mekanisme Pembayaran

3.2 Peluang Sosial Ekonomi, Dampak dan Keterbatasan

3.3 Peluang Lingkungan, Dampak dan Keterbatasan

3.4 Peluang Tata Pengurusan, Dampak dan Keterbatasan

4.      Kesimpulan

4.1 Pembelajaran

4.2 Rekomendasi Kebijakan

4.3 Kata Penutup

Bibliografi